Waduh, 1.600 Kontainer Tertahan di Pelabuhan Berisi Beras

Penulis: usamah

IAF 2024 Bali
Ilustrasi- Ter,inal Kontainer (dok. pelindotpk)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Sebagian dari kontainer yang tertahan di pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Emas pada Mei lalu ternyata berisi beras hal tersebut di ungkap Kementerian Perindusrian.

Total terdapat 26.415 kontainer yang sempat tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok, Pelabuhan Tanjung Emas, dan Pelabuhan Belawan akibat Peraturan Menteri Perdagangan.

Lebih lanjut di jelaskan Febri isi kontainer tersebut berdasarkan surat dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan nomor S-10/MK.4/2024 tanggal 17 Juli 2024.

“Ya, 10 besar barang konsumsi itu beras, jumlah kontainernya 1.600,” kata Febri mengutip katadata.

Meskipun begitu, Febri belum bisa mengkonfirmasi apakah beras yang berada di dalam kontainer tertahan tersebut merupakan milik Bulog. Ia menuturkan, data yang dimiliki berdasarkan surat dari Ditjen Bea dan Cukai masih terbatas.

BACA JUGA: Kemendag Revisi Peraturan Impor, Mampukah Selesaikan Penumpukan Kontainer di Pelabuhan?

“Belum (tidak mengetahui beras Bulog atau bukan). Informasi yang kami miliki masih seperti informasi seperti di surat saja,” ujar Febri.

Dalam surat tersebut, Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu mengelompokkan isi kontainer yang tertahan berdasarkan Board Economic Category (BEC).

Beberapa diantaranya bahan baku dan penolong sejumlah 21.166 kontainer, barang-barang konsumsi 3.356 kontainer, dan barang-barang modal sebanyak 1.893 kontainer.

Febri juga mengungkapkan, barang konsumsi yang tertahan selain beras adalah makanan olahan sebanyak 412 kontainer.

Bahan baku atau penolong yang paling banyak tertahan di pelabuhan yakni 1.319 kontainer serta modal yang terbanyak tertahan yakni pompa udara dan kompresor sebanyak 656 kontainer.

 

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Turmeric Trend
Viral di TikTok! Cuma Pakai Kunyit dan Flash HP
ptsl gratis 2025
PTSL Gratis 2025 Itu Apa? Benarkah Gratis?
Gunung Dukono Erupsi
Gunung Dukono Erupsi 17 Kali Dalam Sepekan
Selidiki Kabar Penjualan Pulau di Anambas, Mendagri Bentuk Tim Khusus
Selidiki Kabar Penjualan Pulau di Anambas, Mendagri Bentuk Tim Khusus
pbnu kelola dapur MBG
Gus Yahya Ungkap PBNU Ditugaskan Kelola 1.000 Dapur MBG
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja

3

Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini

4

Dorong Dunia Usaha Lebih Inklusif, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Inclusive Job Center kepada 30 Perusahaan di Bandung Raya

5

Tumpukan Sampah Hingga 3 Meter di Pasar Cihaurgeulis Dibersihkan, Pemkot Siap Audit dan Benahi Total
Headline
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Prostitusi online
Aparat Gabungan Grebek Kontrakan Prostitusi Online di Cibinong, 15 Orang Ditangkap
Pendaki Brasil tewas di Rinjani
Pendaki Wanita Asal Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Ditemukan Tewas di Jurang 600 Meter
Bayern Munchen
Benfica Taklukkan Bayern Munchen 1-0 di Piala Dunia Antarklub 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.