TPA Sarimukti Kebakaran, Ema Sumarna Ingin KBS Dimaksimalkan

Penulis: Masnur

Ema Sumarna ingin sampah di Kota Bandung bisa selesai di tingkat wilayah sebelum dibuang ke tempat akhir. (Foto: Dok Pemkot Bandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Dampak Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, kebakaran membuat penerimaan sampah dihentikan sementara waktu.

Hal itu justru menimbulkan kekhawatiran terhadap penumpukan sampah di Kota Bandung.

Tekrait dengan situasi yang terjadi itu, Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, sedang berupaya supaya TPA Sarimukti bisa kembali menerima sampah.

Sementara ini Pemkot Bandung sedang mempersiapkan supaya pengelolaan sampah di setiap wilayah Kota Bandung bisa dilakukan dan dimaksimalkan, dengan pola substitusi.

BACA JUGA: Miris Cara 2 Selebgram Kota Bandung Promosikan Judi Online, Berakhir di Lantai Penjara

Hal tiu dilakukan sebagai bentuk mitigasi supaya sampah tidak menumpuk.

“Ada juga pola substitusi, diatur agar sampah tidak menumpuk di satu TPS. Pola pergeseran ini dilakukan sampai menunggu Sarimukti teratasi,” terang Ema di Kota Bandung, Kamis (24/8/2023).

Selain itu Ema juga mengatakan, kalau sampah dari masyarakat tidak lantas langsung dibuang begitu saja ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Cicabe. Tapi sampah tersebut akan ditampung dahulu di TPS terdekat.

“Cicabe ini untuk TPST yang permanen ke depannya, kalau yang tidak setuju, karena satu masalah itu karena belum paham saja,” jelas Ema.

Selain itu pihak Camat dan Lurah juga harus terus bergerak memberikan edukasi kepada warganya masing-masing. Mereka harus bijak untuk tidak memproduksi sampah berlebihan.

“KBS ini harus bisa dioptimalkan, artinya sampah harus selesai di wilayah,” begitu katanya.

BACA JUGA: Ema Sumarna Yakin Target Bulan Dana Kemanusiaan PMI 2023 Terpenuhi 3 Bulan

Ema mengungkapkan dari catatan disebutkan kawasan bebas sampah kini bertambah dari 154 KBS menjadi 230 KBS. Dia menilai ada kemajuan di wilayah KBS. Namun pemerintah masih belum puas dengan angka yang sudah ada.

Ema ingin semua RW yang ada di kota Bandung bisa menjadi target KBS.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Khabib Nurmagomedov
Khabib Nurmagomedov Sebut Jon Jones Petarung Terbaik UFC Sepanjang Masa
Kecurangan Beras
Mentan Ungkap Kecurangan Distribusi Beras, Rugikan Konsumen hingga Rp99,35 Triliun
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

3

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

4

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027

5

Sadis! Pria di Aceh Bacok Keluarga, 5 Orang Tewas
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.