BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Juara interim kelas berat UFC, Tom Aspinall, kembali menegaskan dirinya sebagai tantangan paling berbahaya bagi Jon Jones, menyusul kekecewaannya atas penundaan duel penyatuan gelar yang tak kunjung terwujud.
Sudah tujuh bulan berlalu sejak Jones mengalahkan Stipe Miocic di UFC 309 pada November 2024, namun laga kontra Aspinall masih berada dalam ketidakpastian.
Sang petarung asal Inggris kini mulai kehilangan kesabaran, menyebut dirinya siap bertarung kapan saja dan di mana saja, tetapi ia menyadari lawannya mungkin enggan mengambil risiko.
“Saat Anda menaruhnya dengan pria seukuran saya yang punya kredensial dan statistik seperti ini, saya rasa Jon adalah pria cerdas dan tahu bahwa saya ancaman nyata. Maka dari itu, wajar jika dia ingin dibayar sangat mahal,” ujar Aspinall dikutip dari MMA Fighting, Rabu (14/5/2025).
Baca Juga:
Belal Muhammad Jadikan Octagon Panggung Perjuangan Palestina
Aspinall menilai performa dan statistiknya menunjukkan bahwa ia adalah lawan paling berbahaya di divisi kelas berat UFC saat ini.
“Saya tidak sedang membanggakan diri, tapi jika Anda melihat angka-angka dan performa, saya adalah pria paling berbahaya di UFC sekarang,” ucapnya/
Aspinall memahami bahwa Jon Jones berada di penghujung karier, dan mungkin ingin mengakhiri segalanya dengan duel mahal atau pensiun tanpa mengambil risiko besar.
Namun, petarung 31 tahun itu menganggap publik dan UFC layak melihat siapa yang benar-benar terbaik di divisi kelas berat.
“Saya sudah muak. Kita harus bertarung, atau saya harus memikirkan hal lain,” tandas Aspinall.
Pertarungan antara Aspinall dan Jones disebut-sebut sebagai laga penyatuan gelar paling ideal, namun hingga kini belum ada kepastian resmi dari UFC, apalagi dari kubu Jon Jones sendiri. Kini, tekanan makin besar agar duel dua generasi petarung kelas berat itu akhirnya disahkan.
(Budis)