BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gubernur Jawa Barat terpilih untuk periode 2025-2030, Dedi Mulyadi, saat pertemuan dengan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, membahas beberapa topik.
Salah satu yang menjadi bahasan adalah mengenai kebijakan mobil dinas dan rencana pemanfaatan Gedung Pakuan sebagai kantor Gubernur Jabar.
Dalam pertemuan tersebut, ia mengutarakan menolak pemberian mobil dinas baru. Ia meminta kepada Bey Machmudin untuk tidak mengalokasikan anggaran untuk membeli kendaraan baru.
Dedi lebih memilih agar anggaran yang seharusnya untuk mobil dinas tersebut, untuk kepentingan rakyat, khususnya dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat.
“Saya minta tolong, Pak Pj, jangan belikan saya mobil baru. Saya sudah punya mobil yang cukup. Jangan identikkan setiap pemimpin baru dengan mobil baru. Anggaran untuk mobil baru bisa digunakan untuk perbaikan jalan rusak dan untuk rakyat miskin di Jawa Barat. Kita akan ubah anggaran itu dalam perubahan anggaran nanti. Saya ingin menjalani kepemimpinan yang sederhana seperti Pak Pj,” tegas Dedi, dikutip Senin (13/01/2024).
Menanggapi permintaan Dedi, Bey Machmudin pun mengamini tujuannya.
Mobil dan Motor Dedi Mulyadi
D sisilain, Dedi Mulyadi salah satu tokoh politik yang memiliki kekayaan cukup besar berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Dalam laporan LHKPN saat maju sebagai calon kepala daerah, Dedi menyebutkan bahwa total hartanya mencapai sekitar Rp 12,8 miliaran.
BACA JUGA: Terungkap, Mobil RI 36 Ternyata Punya Raffi Ahmad
Kekayaan itu juga tersumbang dari beberapa kendaraan, yang terdiri dari mobil dan motor bernilai seluruhnya sekitar Rp 8 miliaran.
Beberapa mobil mewah yang tercatat di garasi Dedi Mulyadi, antara lain:
- Lexus LX 600 tahun 2022 senilai Rp 3,9 miliaran
- Mercedes-Benz E300 Coupe tahun 2018 senilai Rp 1,5 miliaran
- Lexus tahun 2023 senilai Rp 1,95 miliaran
Selain mobil, Dedi juga memiliki sepeda motor mewah, antara lain:
- Triumph Scrambler 1.200 XE tahun 2019 senilai Rp 440 juta
- Vespa Sei Giorni Limited Edition tahun 2020 senilai Rp 170 juta
- Sepeda motor Honda tahun 2003 senilai Rp 24 juta
Tak hanya itu, Dedi juga memiliki sepeda gunung (MTB) Polygon Collosus T8 yang bernilai sekitar Rp 20 juta, yang ia peroleh dengan hasil sendiri.
(Saepul/Aak)