Tim Hukum Keluarga Tupac Shakur Selidiki Dugaan Keterlibatan P Diddy

P Diddy kasus perdagangan seks
(Instagram @pdiddypuffy)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Keluarga Tupac Shakur membentuk tim investigasi untuk menyelidiki dugaan keterlibatan Sean “P Diddy” Combs dalam kematian rapper legendaris tersebut.

Mengutip dari Billboard, Senin (7/10/2024), keluarga Tupac Shakur telah menyewa pengacara New York Alex Spiro untuk menyelidiki kasus ini dengan P Diddy.

Tupac, yang berusia 25 tahun saat itu, ditembak dan tewas saat mengemudi di Las Vegas pada September 1996.

Ia meninggal enam hari kemudian, pada (13/9/1996), akibat luka-lukanya.

Dugaan keterlibatan P Diddy muncul setelah mantan kepala keamanan Death Row Records, Frank Alexander, mengklaim bahwa Combs menawarinya 1 juta dolar AS untuk membunuh Shakur.

Pada 2008, Diddy membantah adanya hubungan dengan serangan terhadap Tupac. Namun, keluarga Tupac tetap meyakini adanya keterlibatan Combs dalam kasus ini dan berharap investigasi ini akan mengungkap kebenaran.

Kasus P Diddy

P Diddy, yang terkenal dengan nama asli Sean Combs, ditangkap atas tuduhan melakukan berbagai tindak kejahatan seksual, termasuk perdagangan seks, prostitusi, dan mengadakan pertunjukan seks. Ia terancam hukuman minimal 15 tahun penjara dan maksimal seumur hidup.

Penangkapan P Diddy bermula dari laporan mantan pacarnya, Casandra “Cassie” Ventura, pada November 2023. Cassie melaporkan Combs atas kasus pemerkosaan dan penganiayaan, bahkan menuduhnya memaksa dirinya untuk melakukan perdagangan seks.

Meskipun Combs membantah tuduhan tersebut dan gugatan itu diselesaikan sehari setelahnya, kasus ini membuka tabir gelap dari perilaku seksual Combs.

BACA JUGA : P Diddy Dijerat 120 Gugatan Tambahan Buntut Kasus Pelecehan Seksual

Combs kembali dituding melakukan tindakan kriminal seksual terhadap seorang wanita bernama Joi Dickerson-Neal, pada tahun 2023 silam.

Joi melaporkan Combs ke Mahkamah Agung di Manhattan, AS, atas tuduhan pembiusan dan pemerkosaan. Combs kembali membantah tuduhan tersebut melalui juru bicaranya.

Combs dilaporkan oleh seorang wanita lain atas kasus perdagangan seks dan pemerkosaan berkelompok, pada (6/12/2023). Kemudian, pada (26/2/2024), Combs kembali dilaporkan atas kasus pelecehan dengan membius dan mengancam korban. Laporan ini diajukan oleh mantan produser dan videografer P Diddy, Rodney Jones.

Banyaknya laporan tentang kejahatan seksual P Diddy akhirnya berujung pada penggerebekan kediamannya di Los Angeles dan Miami pada (16/9/2024) oleh otoritas AS.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pemerintah Dorong Koperasi Tani Berkolaborasi dengan Kopdes Merah Putih
Pemerintah Dorong Koperasi Tani Berkolaborasi dengan Kopdes Merah Putih
pemutihan BI Checking-3
Cara Cek BI Checking Online Lewat Hp, Anti Ribet!
Situ Rawajejeg di Kabupaten Bogor Tercemar Limbah Akibatkan Ikan Mati
Situ Rawajejeg di Kabupaten Bogor Tercemar Limbah, Ikan Mati
Dua Ekor Kambing di Desa Tundagan Kuningan Diterkam Macan Tutul
Dua Ekor Kambing di Desa Tundagan Kuningan Diterkam Macan Tutul
Aksi bela palestina-1
Puluhan Ribu Warga Jabar Gelar Aksi Bela Palestina di Bandung
Berita Lainnya

1

Farhan Bakal Lanjutkan Program Buruan Sae dan Kang Pisman

2

Ridwan Kamil Resmi Lapor Polisi, Begini Curhatan Lisa Mariana

3

Kompetisi Askot PSSI Kota Bandung Bertajuk Piala Persib Resmi Dibuka

4

Jemaah Haji Harus Punya BPJS Kesehatan, Bagaimana Jika Tidak Aktif?

5

Link Live Streaming Everton vs Manchester City Selain Yalla Shoot
Headline
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Barcelona
Dramatis, Barcelona Menang Tipis 1-0 Atas Celta Vigo di La Liga 2024/2025
banjir bandang sukabumi-1
Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Satu Orang Tewas
marc marquez
Pindah ke Ducati, Marc Marquez Ungkap Rahasia Besar di Honda

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.