Tewas Terpeleset Dihantam Ombak, ABK Kapal Prima 4 Alami Kecelakaan Kerja

Penulis: Masnur

Ilustrasi insiden kecelakaan kerja.
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

SULSEL, TM.ID: Sebuah insiden kecelakaan kerja menimpa seorang ABK kapal Prima 4 (Maritim 4), yang bertugas sebagai jurumudi. Korban tewas bernama Saputra (26) usai meninggal terjepit badan kapal, saat berada di atas perairan Pulau Bokan Kepulauan, Kabupaten Banggai Laut.

Kejadian tersebut terjadi pada hari Sabtu (12/8) kemarin, sekitar pukul 11.00 WITA. Saputra merupakan seorang warga Dusun Kampung Tangga, Desa Teluk Kampe, Kecamatan Pasimasunggu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan. Dia berdomisili di wilayah Kendari.

Ketika kejadian, kapal jenis tugboat sedang berlayar menarik tongkang berisi ore nikel, dari Pelabuhan Weda Maluku Utara menuju Morosi di Sulawesi Tenggara.

BACA JUGA: Cuaca Buruk, Pelayaran Kapal Roro Rute Anambas-Natuna Ditunda

Menurut GM Operasional, Dody Hermawan, ketika itu Saputra hendak memperbaiki tali towing. Namun tiba-tiba dia terpeleset. Kapal saat itu sudah berada di perairan Pulau Bokan, Kabupaten Balut, Sulawesi Tengah.

“Dia kepeleset tapi memang sudah berusaha untuk loncat buat menghindar, tapi memang pada saat itu ada ombak tinggi yang bikin kapal goyang. Nah saat itu terpeleset,” terang Doddy saat dikonfirmasi Teropongmedia.id, Senin (14/8/2023).

Saat terpeleset itu, salah satu kakinya jatuh terjuntai. Kemudian terhimpit badan kapal yang beradu dengan tongkang.

BACA JUGA: Melanggar Ketentuan KKP Tertibkan 8 Kapal Ikan

“Korban luka pada bagian paha. Sudah sempat dilarikan ke puskesmas untuk dilakukan pertolongan pertama,” ungkap Dody.

Dody mengatakan ketika itu pihaknya langsung mengirim tim untuk melakukan penyelematan terhadap Saputra dengan meminta bantuan Basarnas. Namun sangat disayangkan nyawa korban tak tertolong, ketika akan dibawa ke puskesmas terdekat.

Saat ini jenazah dalam perjalanan untuk menuju kampung asalnya di Jampea, Kepualaun Selayar, Sulawesi Selatan.

“Sedang dalam perjalanan untuk dikebumikan. Sekarang dari Makassar ke Bira, baru nyebrang ke Kepulauan Selayar. Dikebumikan di daerah asalnya, dan tim kami sudah ada juga yang menunggu di sana (rumah duka),” kata dia.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Harga Minyak Dunia
Kabar Penutupan Selat Hormuz Buat Harga Minyak Dunia Naik, Tertinggi Sejak Januari
honda step wgn
Honda STEP WGN e:HEV Siap Pamer di GIIAS 2025, Nissan Serena Wajib Waspada!
Wuling Bingo s
Wuling Pamerkan Desain Bingo S, Harga Tak Kuras Kantong!
CHERY C5
Chery Siapkan C5 Gantikan Omoda 5, Apa Bedanya?
anak siksa ibu
Pengakuan Ibu Usai Disiksa Anak, Tak Dituruti Uang Rp 30 Ribu Berbuah Memar!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

3

PLN Majalaya Kota Gelar Program Pemasaran Keliling di Kecamatan Paseh, Jangkau 51 Pelanggan Baru

4

Ruang Inovatif untuk Anak Muda Solo Raya: Forum Eigerian Pertama Resmi Diluncurkan Perdana!

5

Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot
Headline
Bandung Siapkan Angkot Modern Ber-AC, Supir Digaji Pemkot, Era "Ngetem" Segera Berakhir
Bandung Siapkan Angkot Modern Ber-AC, Supir Digaji Pemkot, Era "Ngetem" Segera Berakhir
Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot
Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
marc_marquez-SvUt_large
Dominasi Ducati di Mugello, Marc Marquez Kian Tak Terbendung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.