Tetap Kekar di Usia Hampir Kepala Lima, Luizinho Passos Beberkan Kuncinya

Luizinho Passos Modifikasi Program Latihan Kiper
Pelatih Kiper Persib Bandung, Luizinho Passos (RF/Teropongmedia)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kerja keras dan disiplin, rupanya sangat lekat dengan sosok kiper Persib Bandung, Luizinho Passos. Tak sedikit Bobotoh yang ingin mengikuti langkah yang diambil pelatih asal Brasil itu, terutama dengan memelihara tubuh yang kekar.

Memiliki tubuh kekar, memang tidak datang secara tiba-tiba dan harus melewati banyak cara, salah satunya menjaga pola hidup sehat. Hal itu juga menjadi pegangan utama Luiz untuk menjaga badannya agar tetap bugar.

Kata Luiz, memiliki badan yang bugar akan meningkatkan banyak hal, termasuk dalam bekerja. Ia sadar, kondisinya harus tetap fit karena pekerjaannya banyak berkutat di area olahraga.

“Saya suka melakukan latihan mandiri karena itu sangat penting bagi saya. Posisi saya adalah pelatih kiper dan saya harus peduli terhadap kondisi fisik karena saya harus memiliki tendangan yang keras,” buka Luiz kepada awak media.

BACA JUGA: Jejal Eropa, Akademi Persib Putri Bakal Hadapi Sporting Lisbon

Secara rutin di setiap harinya, Luiz juga kerap meluangkan waktu untuk mengunjungi area pusat kebugaran. Hal ini bertujuan agar masa otot dan kekuatannya tetap terjaga, mengingat materi latihan yang kerap dibawanya selalu menitikberatkan kepada tendangan keras.

“Iya, itu kehidupan saya. Karena pekerjaan saya itu sangat penting bagi saya. Memang yang utama adalah keluarrga, tapi pekerjaan juga jadi hal yang sangat penting,” tutur Luiz.

Selain berlatih untuk dirinya sendiri, Luiz juga ingin cara tersebut bisa dicontoh oleh para penjaga gawang Persib. Pasalnya hal tersebut sangatlah penting dimiliki penjaga gawang manapun, guna meningkatkan petforma di dalam lapangan.

“Saya harus menjadi contoh bagi para kiper supaya mereka terus mengikuti cara saya menjaga tubuh, mengikuti gaya hidup saya dengan berlatih dan mengolah tubuh. Ini sangat penting dan saya ingin memberi edukasi soal ini,” tambah pria berkepala plontos itu.

Disinggung soal risiko berlatih keras di usianya yang semakin bertambah, Luiz merasa hal itu bukanlah hambatan. Meski dirasa sangat sulit, namun ia yakin semua kerja kerasnya akan membuahkan hasil positif, baik untuk dirinya sendiri dan tim.

“Saya harus peduli terhadap kondisi fisik diri sendiri karena sekarang saya sudah 49 tahun, saya sudah hampir 50 tahun dan itu tidak mudah. Itu yang membuat saya selalu berlatih dan pergi ke gym. Saya juga peduli terhadap kaki saya, itu sangat penting.” tutup Luiz.

 

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ilustrasi sihir (Pinterest) surat al baqarah ayat terkahir
3 Ayat Terakhir Surat Al Baqarah untuk Ruqyah Syar’iyah Anti Sihir
cara melihat rating customer gojek (1)
Cara Melihat Rating Customer Gojek, Driver Jangan Salah Ambil Penumpang!
pretasan kripto
Pasar Kripto Rugi Rp8,3 Triliun Gegera Peretasan
Pendapat tentang bullying
Ini Pendapat Kak Seto Tentang Bullying, Potensi Non-Akdemik yang Tidak Tersalurkan?
JNE
JNE Terima Penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Marc Marquez Turun Peringkat di MotoGP Belanda
Dianggap Curang, Marc Marquez Turun Peringkat di MotoGP Belanda
data polri kena hack
Data Polri Kena Hack, Beredar di Dark Web!
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Asia Junior Championship 2024
Korban Tanah Longsor Blitar
Pencarian 6 Jam, 2 Korban Tanah Longsor Blitar Ditemukan Tewas