Tak Ada Alasan PKB Pamit, Koalisi Prabowo Subianto Dinilai Sudah Bubar

Penulis: Masnur

prabowo
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) meresmikan Sekretariat Bersama (Sekber) Gerindra dan PKB di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2023).(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TM.ID: Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin menerima pinangan Partai NasDem untuk menjadi Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Hal itu langsung mendapatkan persetujuan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Bahkan, Politisi PKB mengaku tidak pamit kepada koalisi yang menduung Prabowo Subianto.

Menurut Politisi PKB Abdul Rohim tidak perlu pamitan terhadap koalisi yang telah dibangun mereka bersama Partai Gerindra. Alasannya karena KKIR sudah bubar dan berganti nama saat Harlah PAN berlangsung.

“Karena KKIR itu sudah tidak berlaku maka kita cukup untuk melakukan langkah-langkah yang tidak harus kulonuwun untuk pamit,” ucap Abdul dikutip dalam diskusi Trijaya FM, Sabtu (2/9/2023).

BACA JUGA: PKB Harap Anies Baswedan dan Cak Imin Menang, Tinggal Deklarasi Nih

Kendati demikian, PKB masih tetap menjalin komunikasi bersama partai yang mengusung Prabowo Subianto.

“Tapi ada tim DPP (PKB) yang tetap berkomunikasi dengan elite Geridra juga. Hubungan kita sangat baik,” begitu kata dia.

PKB menolak disebut kecewa, ketika mereka minggat dari koalisi yang dibangun bersama Gerindra sejak setahun terakhir itu.

Persoalan tersebut lebih disebabkan karena banyak desakan kepastian dari para kader PKB. Termasuk faktor mepetnya waktu. Sehingga elite PKB harus mengambil langkah strategis.

“Mungkin kalimatnya bukan kecewa, tapi karena sampai setahun proses itu berjalan belum ada kepastian bahwa Gus Muhaimin menjadi cawapres. Dan kita juga desakan dari para kader, dari pengurus di berbagai daerah agar Gus Muhaimin dipastikan maju karena ini kan waktunya semakin mepet,” terangnya.

Maka dari itu, PKB mengambil langkah cepat demi mempersiapkan Pemilu 2024, dengan mengambil langkah yang strategis.

BACA JUGA: Prank Anies Baswedan, SBY Bersyukur Tak Jadi Dukung Calon Pemimpin Tak Amanah

“Kalau kita bisa mengambil langkah yang lebih cepat maka persiapan menuju Pemilu 2024 maka juga akan lebih banyak, lebih luas. Karena tidak mungkin kita mendadak dan waktu semakin sempit dan ini akhirnya langkah-langkah yang harus kita ambil. Langkah strategis menuju 2024,” jelasnya lagi.

Ada juga alas an kenapa menerima pinangan NasDem, karena terjadinya perubahan nama koalisi yang dilakukan secara sepihak usai Golkar dan PAN bergabung.

“Di KKIR kita sudah menjalin kerja sama selama setahun lebih. Dan kemarin ketika bertepatan dengan Harlah PAN di situ, ada perubahan nama koalisi dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya menjadi Koalisi Indonesia Maju,” bebernya dalam diskusi tersebut.

“Dan di situ, PKB hanya diberitahu, ketika ada perubahan itu maka poin-poin yang disepakati dalam KKIR secara otomatis tidak berlaku lagi,” tambahnya.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Squid Game
Disebut Jahat oleh Anak Sendiri, Ini Respons Lee Byung Hun soal Perannya di Squid Game
Raffi Ahmad
Raffi Ahmad Jajal Taksi Terbang tanpa Supir di Jakarta
Garena
Garena Umumkan Kolaborasi Free Fire x Squid Game, Ini Bocorannya
Paula Verhoeven
Hak Asuh Jatuh ke Baim Wong, Begini Reaksi Paula Verhoeven
Konser Jin BTS
Link Live Streaming Konser Jin BTS di Osaka, Bisa Nonton di Bioskop Indonesia Selain Weverse
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

4

Satgas PASTI Daerah Jawa Barat Imbau Masyarakat Waspadai Modus Penipuan dan Penawaran Investasi Tanpa Izin

5

Gencatan Senjata Trump Tak Terbukti, Rudal Iran Terus Hujani Langit Israel!
Headline
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
evakuasi wni dari iran
Kemenlu Masih Belum Berhasil Evakuasi Ratusan WNI dari Iran
Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
Work From Didieu! Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
longsor cisewu garut
Longsor di Cisewu Garut, Satu Keluarga Tewas Tertimbun Tanah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.