Tahun 2024, DBMPR Jabar Bakal Perbaiki Jalan Sepanjang 230,98 KM

DBMPR Jabar
Ilustrasi (Dok. Kemen PUPR).

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Bambang Tirtoyuliono mengungkapkan, pihaknya akan melakukan perbaikan jalan dan jembatan di tahun 2024 di seluruh kabupaten/kota sepanjang 230,98 kilometer (km).

Menurut Bambang, target tingkat kemantapan jalan provinsi naik dari 83 persen ke 87 persen pada akhir 2024 lewat perbaikan tersebut.

“Tahun 2024, sekitar 230,98 km yang kami perbaiki, tersebar di Jawa Barat. Jadi hampir semua kabupaten kota itu kami lakukan penanganan. Jadi kami akan maksimalkan target kami, kemantapannya di akhir tahun 2024 lebih kurang sekitar 87 persen,” kata Bambang, melansir Antara, Senin (19/2/2024).

Bambang mengatakan, pergerakan tingkat kemantapan jalan di Jabar tidak terlalu besar, karena beberapa ruang jalan kondisinya hanya mengalami penurunan.

“Faktornya, tingginya beban jalan, dan juga cuaca. Sementara anggaran untuk penanganan jalan, kurang lebih sekitar Rp600 miliar, termasuk di antaranya penanganan lima jembatan,” katanya.

Bambang menjelaskan, sepanjang 2.362 km jalan di bawah penanganan Pemprov Jabar, dengan tingkat kemantapan jalan 83 persen dan umur teknis diangka 63 persen, artinya tetap ada potensi kerusakan.

“Apa yang kami lakukan, yang kami lakukan pemeliharaan. Di antaranya adalah dipilih yang rutin yang kami lakukan, selain itu ada beberapa ruas jalan di stasiun-stasiun tertentu kami lakukan penanganan yang lebih maksimal,” ucapnya.

Bambang pun mengungkapkan, menjelang idul fitri 2024, pihaknya melakukan program sapu lobang, yang merupakan pemeliharaan rutin di semua unit pelaksana teknis daerah (UPTD) secara masif pada seluruh ruas jalan provinsi.

Terkait dengan jembatan, lanjut Bambang, sebanyak 1.295 jembatan yang merupakan kewenangan Jabar. 5 jembatan yang diprioritaskan diperbaiki dari 33 jembatan yang seharusnya diperbaiki karena keterbatasan anggaran.

“Sisanya kami lakukan pemeliharaan secara periodik, pemeliharaan biasa. Mudah-mudahan itu tidak terjadi dan kita yakini mudah-mudahan tidak terjadi kolaps jembatan yang kita punya,” tukasnya.

Sebagai informasi, menurut Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), kemantapan jalan provinsi adalah tingkat kualitas jalan, di mana dengan kondisi baik dan sedang adalah jalan mantap. Sementara jalan tidak mantap adalah yang memiliki kondisi rusak ringan dan rusak berat.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster
Masa Depannya Bersama Persebaya Akan Ditentukan di Laga Kontra Persib, Paul Munster Bereaksi
Kessler-Dubai-R1
McCartney Kessler Lolos ke Perempatfinal ATX Open 2025 Setelah Duel Ketat
Game Survival Horror
Rekomendasi 5 Game Survival Horror dengan Audio Paling Menyeramkan
indonesia
Xpeng Gandeng Erajaya, Pasarkan Mobil Listrik di Indonesia
bbm tak sesuai mesin
Akibat Korupsi Pertamina, BBM Tak Sesuai Bahaya untuk Mesin!
Berita Lainnya

1

Rayakan Kebersamaan di Grand Hotel Preanger Dengan Iftar Buffet “Semarak Kuliner Ramadan”

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Tok, Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 H Jatuh Besok 1 Maret

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Sritex Tutup Total, Hari Ini 8.400 Karyawan Terakhir Kerja
Headline
026693700_1661181196-Gregoria_R64_KejuaraanDunia2022_PBSI_20220822
Gregoria Mariska Tunjung Tunda Bulan Madu, Fokus Persiapan All England 2025
MotoGP Thailand: Marc Marquez Waspadai Pecco Bagnaia, Kualifikasi Jadi Kunci
1 RAMADHAN
Tok! 1 Ramadan Besok, Ini Hasil Pantauan Hilal
awal puasa ramadhan
Tok, Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 H Jatuh Besok 1 Maret

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.