Soal Insentif Kendaraan Listrik, Pabrikan Motor Asal Jepang Dukung Pemerintah

Foto - Web -

Bagikan

BALI,TM.id : Wacana pemerintah akan memberikan insentif untuk kendaraan listrik terus bergulir. Pabrikan kendaraan bermotor asal Jepang PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) bakal mendukung kebijakan yang dibuat pemerintah tersebut. Rencananya, pemerintah memberikan Insentif untuk kendaraan roda dua sebesar Rp8 juta.

“Pada prinsipnya begini, semua insentif dan kebijakan yang dibuat oleh pemerintah nantinya itu kita pasti dukung karena itu bukan tanpa tujuan,” kata Asst General Manager Public Relation PT YIMM, Antonius Widiantoro di Bali pada Rabu (21/12) malam.

Sejatinya, insentif yang dikeluarkan oleh pemerintah tidak hanya seperti yang banyak beredar saat ini, yakni Rp8 juta. Anton menegaskan bahwa pemerintah juga telah memberikan kebijakan serupa melalui pajak dari Yamaha E01.

“Bukan 8 juta doang dari pajak pun ada insentif E01 itu aja impor. Kalau tidak salah juga dapat insentif sebenarnya masuk ke Indonesia karena ada insentif BBN,” jelas dia.

Menurut dia, kebijakan tersebut jika diimplementasikan akan merasakan manfaat secara langsung adalah konsumen. Jika memang benar, langkah tersebut juga nilainya akan semakin mempercepat ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air.

Dia juga menuturkan bahwa wacana kebijakan ini juga harus melibatkan konsumen kendaraan listrik di Indonesia, dengan angka tersebut sudah sesuai atau memang harus perlu ditambah lagi.

Sebagaimana diketahui bersama, Yamaha baru saja memperkenalkan kendaraan elektrik murni mereka yakni Yamaha e01 yang saat ini sedang dalam masa uji coba untuk konsumen di Jakarta terlebih dahulu.

Dalam masa pengujian, Yamaha juga sudah menyiapkan berbagai alat pendukung seperti fasilitas Fast Charger dan Normal Charger untuk mengisi ulang daya baterai motor yang tersedia di area Yamaha Flagship Shop Jakarta.

Yamaha menyediakan layanan Service Kunjung Yamaha (SKY) maupun Yamaha Emergency Service 24 (YES 24) untuk peserta yang mengalami kendala pada saat uji kendaraan.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Risiko suntik testosteron
Apakah Suntik Testosteron Memiliki Risiko Tinggi?
Liburan Akhir Tahun
Dave Hendrik Liburan Akhir Tahun di Korea Selatan
Hidangan khas natal
5 Hidangan Khas Natal di Indonesia, Mana Favoritmu?
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

25 Link Download Kartu Ucapan Natal dan Tahun Baru 2024, Bisa Langsung Digunakan
Headline
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru, Akses Warga Kiara Dua - Bagbagan Sukabumi Terisolir
Remisi Khusus Natal 2024
15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK, Begini Kronologinya
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.