Siti Badriah Alami Kehamilan Ektopik Berujung Kehilangan sang Buah Hati

Penulis: hafidah

Kehamilan Ektopik
(Instagram/@sitibadriahh)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pasangan selebriti Siti Badriah (Sibad) dan Krisjiana Baharudin baru-baru ini menyampaikan kabar duka. Salah satu dari janin kembar yang dikandung Sibad harus diangkat karena mengalami kehamilan ektopik, sebuah kondisi medis darurat yang mengancam jiwa.

Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi pasangan yang sebelumnya telah melalui perjuangan panjang untuk mendapatkan anak.

Kehamilan ektopik adalah kondisi di mana sel telur yang telah dibuahi menempel di luar rahim, biasanya di saluran tuba falopi.

Dalam kasus Sibad, salah satu janin kembarnya bertumbuh di saluran tuba, sehingga harus diangkat untuk menyelamatkan nyawanya.

“Anak kamu kembar, tapi yang satunya salah tempat… dia harus dikeluarin, karena kalo gak dikeluarin aku bakal mati,” tulis Sibad dalam percakapan dengan Krisjiana.

Beruntung, janin yang berada di dalam rahim dapat diselamatkan.

Penyebab Kehamilan Ektopik

Kehamilan ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Endometriosis: Kondisi di mana jaringan lapisan rahim tumbuh di luar rahim.
  • Jaringan parut: Akibat operasi atau prosedur medis sebelumnya pada rahim.
  • Penyakit radang panggul: Infeksi pada organ reproduksi wanita.
  • Gangguan hormon: Ketidakseimbangan hormon dalam tubuh.
  • Penyakit menular seksual (PMS): Infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual.
  • Kelainan bawaan pada tuba falopi: Kelainan pada saluran tuba yang menghalangi perjalanan sel telur yang telah dibuahi.

Faktor-faktor lain yang meningkatkan risiko kehamilan ektopik meliputi

  • Usia 35-44 tahun.
  • Riwayat operasi pada area panggul atau perut.
  • Kebiasaan merokok.
  • Riwayat ektopik sebelumnya.
  • Program kesuburan seperti IVF.
  • Kehamilan setelah sterilisasi atau penggunaan IUD.

BACA JUGA : Kabar Duka Siti Badriah dan Krisjiana Kehilangan Salah Satu Bayi Kembarnya

Gejala Kehamilan Ektopik

Beberapa gejala ektopik yang perlu diwaspadai antara lain:

  • Nyeri perut.
  • Perdarahan vagina.
  • Pusing.
  • Pingsan.

Kehamilan ektopik merupakan kondisi darurat medis yang membutuhkan penanganan segera. Jika mengalami gejala-gejala di atas, segera konsultasikan dengan dokter.

Kabar duka ini telah menyentuh hati banyak warganet, mengingat perjuangan Sibad dan Krisjiana untuk mendapatkan momongan.

 

(Hafidah Rismayanti/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Bedah Buku Budaya Indramayu
Melestarikan Seni Tradisi Indramayu: Wayang Kulit, Berokan, Jaran Lumping
Supernova
Godzilla dan Kong Bersatu Lagi di Supernova!
LPSK dokter PPDS unpad
LPSK Lindungi Korban dan Saksi Kasus Pemerkosaan Dokter PPDS Unpad
Paula Verhoeven
Dituduh Istri Durhaka, Paula Verhoeven Bongkar Bukti dan Lawan Balik Demi Martabat!
korban KDRT Cirebon
Ibu-ibu Korban KDRT Dilatih Keterampilan Tata Boga di Cirebon
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Prodi Ilmu Komunikasi Telkom University dan Yayasan Panrita Peduli Hadirkan Program "Guru Literat AI" untuk Aktivis Pendidikan Sulawesi Selatan

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Kunci Jawaban Perbedaan Gambar di Event Naruto x MLBB
Headline
Usai Konvoi Persib Bandung, Kawasan Kota Bandung Tetap Kinclong
Usai Konvoi Persib Bandung, Kawasan Kota Bandung Tetap Kinclong
Hari Raya Waisak 2025, Antrean Kendaraan dari Jakarta Mulai Padati Gerbang Tol Pasteur, Antrean Sekitar 1 Kilometer
Hari Raya Waisak 2025, Antrean Kendaraan dari Jakarta Mulai Padati Gerbang Tol Pasteur, Antrean Sekitar 1 Kilometer
Pemkot Bandung Bakal Awasi Pembuangan Sampah ke TPS Pasar Ciwastra
Pemkot Bandung Bakal Awasi Pembuangan Sampah ke TPS Pasar Ciwastra
manusia silver satpol pp
Gerombolan Manusia Silver Serang Satpol PP, Pukul Mundur Petugas!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.