Site icon Teropong Media

Sergey Solonin Akuisisi ParQ Ubud Bali, Klaim Pembangunan Bakal Berbasis Budaya

Sergey Solonin akuisisi ParQ

ParQ Ubud, Gianyar, Bali. (Instagram/info.ubud)

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Pengusaha sekaligus investor, Sergey Solonin telah resmi mengakuisisi ParQ Ubud di Gianyar, Bali. Hal ini menjadi babak baru dalam pengelolaan kawasan ParQ Ubud yang sebelumnya sempat menuai perhatian masyarakat.

Solonin mengklaim, nantinya pembangunan bakal diarahkan pada prinsip akuntabilitas, kepatuhan hukum, dan penghormatan terhadap budaya lokal.

“Pertumbuhan Bali harus sejalan dengan pelestarian identitas budayanya. Kami berkomitmen menyelaraskan upaya kami dengan visi pemerintah, agar pembangunan tidak hanya bermanfaat bagi investor, tetapi juga bagi masyarakat lokal,” kata Solonin, dalam keterangannya, Jumat (20/6/2025).

Ia mengatakan, akuisisi ini merupakan tahap awal dari pendekatan baru dalam pengelolaan kawasan yang sensitif secara budaya dan sosial.

Selain memperjelas status legal lahan, Solonin menyebut bahwa salah satu prioritas utama adalah memulihkan kepercayaan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa lapangan kerja bagi penduduk lokal tidak hanya tetap tersedia, tetapi juga bertambah. Tempat ini harus menjadi bagian dari kehidupan dan kesejahteraan komunitas,” kata dia.

Transformasi ParQ Ubud ke depan akan mengedepankan pendekatan berbasis inklusivitas budaya, kepekaan terhadap lingkungan, transparansi dalam kepemilikan dan tata kelola lahan, serta kolaborasi erat dengan pemangku kepentingan lokal.

Proses pengembangan kawasan akan dilakukan secara bertahap dengan melibatkan tokoh masyarakat, pelaku budaya, serta pemerintah daerah. Rencana detil mengenai transformasi dan bentuk baru kawasan akan diumumkan dalam waktu dekat.​​​​​​

Baca Juga:

Area Pergerakan Tanah Pasirmunjul Purwakarta Meluas Hingga 10 Hektare

Tumbuh Subur di Kaki Gunung Gede, Kopi Sarongge Diulik Jadi Produk Perawatan Tubuh

Sebagai informasi, Sergey Solonin adalah investor yang telah lama berbasis di Bali dan memiliki keterlibatan dalam berbagai inisiatif bisnis dan sosial di Indonesia.

Lewat akuisisi ini, ia berharap dapat memperlihatkan bahwa investasi dapat dijalankan dengan cara yang bertanggung jawab dan membawa manfaat jangka panjang, tidak hanya secara ekonomi, tetapi juga sosial dan kultural.

Sebelumnya, Kawasan ParQ Ubud dikenal sebagai ruang kreatif dan residensial, pusat kebugaran, yang terdiri dari tiga kolam renang dan berbagai toko namun dalam perjalanannya sempat menghadapi isu perizinan dan ketidakjelasan status lahan. Akuisisi ini diharapkan memberi kepastian hukum dan arah baru bagi pengembangan kawasan.

(Dist)

Exit mobile version