BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Seorang seniman mikro baru saja mendapatkan gelar Guinness World Record sebagai pencipta patung buatan tangan terkecil di dunia. Dia adalah David A Lindon dari Bournemouth.
David A Lindon adalah pemenang penghargaan tersebut. Lindon membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk perencanaan dan berbulan-bulan untuk mewujudkannya.
Ia pun memenangkan penghargaan dengan menciptakan pahatan dari potongan lego merah yang berukuran 0,02517 mm kali 0,02184 mm.
Lindon merupakan seorang insinyur yang mulai bekerja sebagai seniman micro pada tahun 2019. Menurutnya, patung mikro tersebut memiliki ukuran yang sama dengan sel darah putih pada manusia.
Sekarang ia lebih dikenal sebagai pencipta karya seni miniatur, termasuk pada tiga karyanya yaitu kreasi ulang mikroskopis dari mahakarya Van Gogh pada mekanis jam tangan yang terjual seharga 90,000 pound sterling.
Karya Terbaru Lindon
Karya terbaru Lindon, yaitu sebuah batu bata yang diciptakan dari potongan lego merah. Karya ini sudah diukur oleh tim Evident Scientific menggunakan miskroskop cahaya.
Hal tersebut sudah terverifikasi oleh Spectrigraphic Limited di dalam karya seni patung terkecil di dalam sejarah.
Lego batu bata itu empat kali lebih kecil dari pemenang rekor sebelumnya yang dimenangkan oleh seniman mikro Dr Willard Wigan MBE.
Wigan sendiri merupakan orang yang dijadikan inspirasi oleh Lindon untuk mencoba menjadi seniman mikro pada tahun 2017.
“Ini merupakan kegilaan dan saya tau itu, tetapi saya menyukai tantangan, dan saya juga menyukai kedisiplinan. Saya menyukai melihat ekspresi orang akan rasa penasaran dan terkejut Ketika mereka melihat karya saya pada pandangan pertama. Untuk melihatnya secara langsung dan itu sangat mengesankan,” ungkap Lindon, seperti dilansir BBC.
Walaupun karya Lindon sebelumnnya hanya bisa memecahkan masuk ke dalam lubang jarum, namun rekor saat ini sudah melampaui hal tersebut.
Dia juga melanjutkan, tantangan dari menciptakan sebuah karya seni benda-benda kecil yang tidak akan bisa dilihat menggunakan miskroskop adalah hal yang sangat berat, baik secara mental maupun fisik.
“Saya telah melatih diri saya untuk memperlambat pernapasan dan bekerja di antara detak jantung saya. Bahlan denyut jantung saya yang berdetak melalui jari-jari saya menciptakan terlalu banyak Gerakan,” katanya.
Lindon menciptkan tiga ukuran untuk lego batu batanya, dengan menggunakan alam miskroskop buatan tangan, dan bekerja selama 6 sampai 10 jam pada malam hari untuk menghindari getaran lalu lintas pada siang hari.
Batu bata lego dengan delapan titik diukur sebagai struktur tersempir yang pernah dibuat, sementara batu bata dengan empat titik lebih kecil berhasil memecahkan rekor asli yang dibuat pada tahun 2017.
Tetapi Tuan Lisdon juga menciptakan batu bata yang lebih kecil dengan satu titik dan memecahkan rekornya sendiri dalam waktu 20 menit saja.
Semua tiga patung tersebut dianggap sangat mikroskopis sehingga tidak dapat dilihat dengan mata manusia. Lindon sekarang bekerja untuk membuka pameran baru, yaitu kebun binatang terkecil di dunia, di Poole pada musim panas sekarang.
(Magang UKRI-Andari/Aak)