BANDUNG,TM.ID: Tren editing foto menggunakan kecerdasan buatan (AI) semakin merajalela dan menjadi hobi populer di kalangan masyarakat. Salah satu tren terbaru yang sedang mendapat sorotan adalah penggunaan Poster Disney AI. Melalui fitur ini, wajah pengguna dapat diubah mirip seperti karakter kartun Disney Pixar dalam film-film animasi terkenal.
Sebelum popularitas Poster Disney AI, sejumlah tren editing foto pakai kecerdasan buatan lainnya juga telah viral di kalangan warganet. Proses kerjanya relatif serupa, yakni melibatkan penggunaan aplikasi khusus yang mengikuti petunjuk sederhana. Beberapa tren editing foto AI sebelumnya yang pernah viral melibatkan aplikasi AI buku tahunan, AI wajah Korea, hingga AI Avatar.
1. Tren Wajah Korea dengan SNOW AI
Tren mengubah wajah agar mirip seperti orang Korea Selatan menggunakan aplikasi SNOW AI pernah menjadi fenomena di kalangan warganet. Bukan hanya di Indonesia, bahkan warganet di Korea Selatan ikut penasaran dengan aplikasi ini.
Beberapa selebritas Indonesia seperti Nagita Slavina dan Lucinta Luna pernah mengikuti tren ini. Sayangnya, aplikasi ini bersifat berbayar, memerlukan pembayaran sekitar Rp89.000 untuk mendapatkan hasil editan foto wajah ala Korea Selatan.
2. Tren AI Avatar dengan Lensa App
Saat film Avatar merajai tren editan foto mengubah penampilan seperti anggota Avatar pun muncul. Foto-foto Avatar yang unik tersebut dihasilkan melalui kecerdasan buatan atau AI. Aplikasi Lensa App menjadi alat utama untuk mengikuti tren ini. Aplikasi ini dapat kamu gunakan secara gratis tanpa pungutan biaya.
BACA JUGA: Tutorial Edit Foto: Tips dan Trik Profesional untuk Hasil Terbaik
3. Tren AI Yearbook dengan Aplikasi EPIK
Tren AI Yearbook belakangan ini menjadi booming dengan banyaknya artis yang mencoba dan membagikan hasilnya. Mulai dari Anya Geraldine hingga Fuji, mereka ikut serta dalam tren ini. Aplikasi EPIK menjadi pilihan untuk mencoba tren AI Yearbook. Kamu harus membayar Rp99.000 untuk mendapatkan 60 foto Yearbook ala tahun 90-an.
Tren editing foto pakai AI ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga menciptakan gelombang kreativitas di kalangan masyarakat. Jadilah bagian dari tren ini dan ciptakan foto-foto yang memukau dengan sentuhan kecerdasan buatan.
(Kaje/Usamah)