BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dalam Agama Islam, malam Lailatul Qadar memiliki keistimewaan yang sangat besar. Ayat-ayat Al-Quran menyebutkan keagungan malam ini, di antaranya yang disebutkan dalam Surat Al-Qadr. Salah satu amalan yang sangat dianjurkan pada malam Lailatul Qadar adalah menunaikan salat sunnah.
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang salat pada Lailatul Qadar karena iman kepada Allah dan mengharapkan pahala (hanya dari-Nya) maka akan diampuni dosa-dosa yang telah dikerjakannya” (HR. Al-Bukhari & Muslim).
Anjuran Salat Lailatul Qadar
Rasulullah juga menganjurkan umatnya untuk mengerjakan ibadah puasa di bulan Ramadan dengan penuh keimanan. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a., disebutkan bahwa puasa Ramadan dengan keimanan dan harapan pahala akan menghapus dosa-dosa yang telah dikerjakan.
BACA JUGA: 5 Keistimewaan Malam Lailatul Qadar, Pahala Berlipat Ganda
Seperti yang disebutkan dalam buku yang berujudul ‘Tuntunan Ibadah Ramadan dan Hari Raya’ yang disusun oleh R. Syamsul B., M. Nielda, Rasullah SAW bersabda;
مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ. روه البخاري
Artinya: “Barangsiapa yang salat pada Lailatul Qadar karena iman kepada Allah dan mengharapkan pahala (hanya dari-Nya) maka akan diampuni dosa-dosa yang telah dikerjakannya. Dan barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman kepada Allah dan mengharapkan pahala (hanya dari-Nya) maka akan diampuni dosa-dosa yang telah dikerjakannya” (HR. Al-Bukhari & Muslim).
Bacaan Niat
Sebelum memulai salat Lailatul Qadar, hendaknya setiap muslim mengucapkan niat dengan penuh kesungguhan. Berikut adalah bacaan niat salat Lailatul Qadar:
“Ushalli sunnatan lailatilkhodri arba’a rak’ataini lillahi ta’alaa. Allahu Akbar.”
Artinya: “Aku niat salat sunnah malam Lailatul Qadar empat rakaat karena Allah Ta’ala. Allah Maha Besar.”
Tata Cara Salat
Empat Rakaat Satu Kali Salam:
- Baca Surat Al-Fatihah sekali.
- Bacalah Surat At-Takatsur sekali, dan Surat Al-Ikhlas tiga kali.
- Tidak ada tahiyat awal pada rakaat kedua.
- Setelah membaca surat, lanjutkan ke tahiyat akhir di rakaat keempat.
Dua Rakaat Satu Kali Salam:
- Bacalah Surat Al-Fatihah dan Al-Qadar.
- Tata cara salat sama seperti salat pada umumnya.
Doa Lailatul Qadar
Setelah menyelesaikan salat sunnah Lailatul Qadar, dianjurkan untuk berdoa dengan penuh khushu’. Berikut adalah doa yang disarankan:
يَارَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِي اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
Artinya: “Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku mengetahui suatu malam adalah lailatul qadar. Apa yang mesti aku ucapkan saat itu?” Beliau menjawab, ‘Katakanlah, ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni’ (Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku)’.”
Bagi setiap muslim yang hendak mengamalkan bacaan tersebut, berikut bacaan doa Lailatul Qadar yang dirangkum dari buku ‘Doa-doa Mustajabah’ karya Abu Qalbina:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
“Allâhumma innaka ‘afuwwun tuhibbul-‘afwa fa’fu ‘anni.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau adalah Maha Pengampun, suka mengampuni, maka ampunilah dosaku.”
Demikianlah tata cara dan lengkap dengan niat salat sebelum melakukannya. Kerjakanlah amalan ini, untuk menui keberkahan dalam 10 hari terakhir bulan Ramadan ini.
(Saepul/Usk)