RPM Mobil Naik Sendiri? Kenali Masalah di 6 Bagian Ini

Penulis: Saepul

rpm mobil
(Ilustrasi.iStockphoto)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID –Rotasi Per Menit (RPM) adalah ukuran berapa banyak putaran crankshaft atau poros engkol pada mesin mobil yang terjadi pada setiap menit. Sederhananya, RPM merupakan satuan yang digunakan untuk menghitung kecepatan putaran mesin kendaraan per menit.

RPM akan mengetahui kinerja mesin dan mencapai kondisi ideal untuk berkendara. Mobil membutuhkan rentang RPM tertentu untuk berfungsi secara optimal. Meningkatnya atau menurunnya RPM dapat menjadi indikator masalah pada mobil.

Penyebab RPM Mobil Naik Sendiri

(Ilustrasi.iStockphoto)

BACA JUGA: Meski Matic, ini Catatan Berkesan BBM Kijang Kapsul LGX

Umumnya memerlukan 2.000 hingga 3.000 RPM untuk mencapai kondisi ideal. Namun, bagiamana jika RPM menunjukkan di atas normalnya? Melansir beberapa sumber, jika RPM mobil naik dengan sendirinya, masalahnya adalah:

1. Kerusakan Katup Kontrol Idle

Katup kontrol idle atau Idle Air Control (IAC) terletak di bagian throttle pada mobil dengan mesin injeksi. Jika komponen ini rusak, pasokan udara terganggu, menyebabkan RPM naik tiba-tiba.

2. Injector Tersumbat

Sisa pembakaran yang tidak sempurna dapat menyumbat lubang injector, terutama karena kualitas bahan bakar yang buruk. Hal ini tidak hanya membuat RPM meningkat tiba-tiba, tetapi juga menyebabkan mesin tersendat dan boros bahan bakar.

3. Busi Rusak

Busi yang rusak mengganggu pembakaran bahan bakar, menyebabkan RPM naik secara tiba-tiba. Kerusakan pada busi juga dapat menurunkan tenaga mobil, menimbulkan suara mesin berisik, dan menyulitkan proses penyalaan mesin.

4. Kebocoran Vakum

Kebocoran pada sistem vakum mengganggu aliran udara pada intake manifold, membuat RPM naik tiba-tiba. Hal ini juga membuat mobil boros bahan bakar dan menurunkan tenaga.

5. Sensor TPS Rusak

Kerusakan pada Throttle Position Sensor (TPS) dapat menyebabkan RPM mobil naik sendiri. Sensor ini mengatur pasokan bahan bakar dan memastikan katup gas memiliki bukaan yang tepat.

6. Masalah pada Transmisi

Permasalahan pada sistem transmisi, seperti kebocoran, dapat membuat RPM naik. Hal ini disebabkan oleh selip pada konverter atau girboks.

RPM mobil yang naik atau turun secara tiba-tiba bisa menjadi indikasi masalah pada mobil. Maka dari itu, ambil tindakan perbaikan supaya kendaraan anda tetap prima.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
spmb jabar 2025-3
Cek, Kontak Aduan Kecurangan SPMB Jabar 2025
Timnas Indonesia
Selebgram Jepang Siap Jalan Kaki Bandung–Jakarta Jika Samurai Blue Kalah dari Indonesia
118687562
Belum Tamat! Alex Pereira Siap Balas Kekalahan dari Ankalaev
Afgan Haji
Afgan 'Kepalanya Ngebul' Diuji Bapak-Bapak Saat Haji, Netizen: H.Afgan Remedial
Sujiwo Tejo
Sujiwo Tejo Siap Jadi Saksi Nikah Dedi Mulyadi dan Gubernur Malut
Berita Lainnya

1

Perayaan Idul Adha 1446 H, ABS Group Salurkan Hewan Kurban di Tiga Lokasi

2

Kisah Epik Fajar Nugraha yang Sukses Membangun Bisnis Sepatu Wanita

3

Penumpang Garuda Kehilangan iPhone, Seluruh Awak Kabin Dibebastugaskan!

4

BMKG Ingatkan Nelayan Waspadai Tinggi Gelombang Selatan Banten Bisa Capai 4 Meter

5

Pengawasan Dilakukan, Kemenhut Siapkan Langkah Hukum Terkait Aktivitas Tambang di Raja Ampat
Headline
tambang nikel raja ampat-2
Pemerintah Resmi Cabut Izin 4 Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat
kartel bunga pinjol
KPPU Selidiki Kartel Bunga Pinjol, OJK Ungkap Fakta Mengejutkan!
spmb jabar 2025-2
Hari Ini Dibuka, Simak Jadwal SPMB Jabar 2025 Tahap 1
Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang vs Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.