BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Leg pertama play-off Liga Europa di Estadio do Dragao, AS Roma hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 melawan FC Porto, meskipun sempat unggul lewat gol Zeki Celik yang menyelesaikan pergerakan dari sudut sempit menjelang babak pertama usai.
Di babak kedua, kendali pertandingan sempat tampak di tangan Roma. Namun, situasi berubah ketika upaya Francisco Moura dibelokkan oleh Tommaso Baldanzi, mengecoh penjaga gawang Mile Svilar dan menyamakan skor bagi Porto.
Tak lama kemudian, nasib sial menimpa giallorossi ketika Bryan Cristante menerima kartu kuning kedua, yang membuatnya harus keluar dari lapangan.
BACA JUGA: Paulo Dybala Cedera, AS Roma Hadapi Situasi Sulit
Meski harus bermain dengan 10 pemain, Roma berhasil menahan tekanan lawan hingga peluit akhir dibunyikan. Hasil ini kini membuka peluang bagi Roma untuk memperbaiki strategi mereka dalam menghadapi pertandingan penentuan yang akan digelar di Stadio Olimpico Jumat dini hari mendatang.
Pasca pertandingan, pelatih AS Roma, Claudio Ranieri, meluapkan kekecewaannya.
“Kami datang ke sini untuk menang,” ujarnya usai pertandingan, dikutip Sabtu (15/2/2025).
Ranieri menuding keputusan wasit sebagai faktor yang merugikan timnya.
“Kami meminta pergantian pemain, asisten wasit tahu akan ada pergantian pemain,” ujarnya.
Kendati begitu, Ranieri menegaskan bahwa penampilan para pemain patut diacungi jempol.
“Saya pikir ini adalah pertandingan sepak bola yang hebat, kami bermain dengan sangat baik dan saya sangat senang dengan penampilan para pemain ini,” pungkasnya.
Dengan hasil imbang ini, AS Roma bertekad memperbaiki kelemahan dan memanfaatkan kesempatan di pertandingan leg kedua.
(Budis)