Presiden Kolombia Bakal Seret PM Israel Benjamin Netanyahu ke Pengadilan Internasional: Penjahat Perang

Penulis: Masnur

Presiden Kolombia, Gustavo Petro bakal seret PM Israel, Benjamin Netanyahu ke Pengadilan Internasional. (Foto: Istimewa/ Dok Media Sosial)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Tim hukum pemerintah dipersiapkan oleh Presiden Kolombia Gustavo Petro untuk melakukan tuntutan hukum, kepada Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Tuntutan hukum itu nantinya akan diajukan ke semua pengadilan internasional. Hal itu bukanlah pertama kalinya yang dilakukan oleh Petro, dalam mengancam dan menuntut Israel sejak konflik Israel-Palestina dimulai di Gaza.

Petro sudah mengumumkan kalau ‘Kolombia akan membantu’ gugatan yang akan diajukan Aljazair ke Mahkamah Pidana Internasional, ‘atas kejahatan perang yang dilakukan oleh Tuan Benjamin Netanyahu’ berkaitan serangan melawan Hamas.

BACA JUGA: Roket Israel Bombardir Area RS Indonesia, Seperti Ini Kondisi 3 WNI Relawan MER-C

“Menteri Luar Negeri Kolombia besok akan bertemu dengan jaksa Mahkamah Pidana Internasional,” ucap Petro dalam pesannya melalui platform X, dikutip Sabtu (11/11/2023).

Presiden Aljazair, Abdelmajid Tebboune sudah meminta kepada para pembela hak asasi manusia supaya bisa membawa Israel ke Mahkamah Pidana Internasional atas

“Kejahatan yang dilakukannya terhadap warga Palestina di Gaza. Saya mendesak semua orang merdeka di dunia, para ahli hukum Arab dan organisasi serta lembaga hak asasi manusia, agar mengajukan keluhan kepada Mahkamah Pidana Internasional dan organisasi-organisasi hak asasi manusia internasional terhadap entitas Israel, untuk mengakhiri impunitas selama puluhan tahun atas kejahatan yang dilakukannya terhadap warga Palestina,” beber Tebboune beberapa hari kemarin.

Secara tegas kalau Presiden Kolombia sangat mengutuk serangan yang dilakukan Israel ke Gaza. Hal itu disampaikan melalui media sosial dan pidatonya.

Bahkan dirinya turut mengancam akan membekukan hubungan diplomatik dengan Israel.

BACA JUGA: Kejinya Israel, Masjid Khalid bin Al-Walid di Gaza Dibuat Hancur Rata dengan Tanah

Seperti yang diketahui, serangan Israel sudah dilakukan dalam waktu yang lama. Terbaru mereka pun melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza, usai ada serangan terhadap mereka di tanggal 7 Oktober.

Akibat serangan dari Israel, sebanyak 11.078 warga Palestina tewas, termasuk 4.506 anak-anak dan 3.027 perempuan.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Vior Hamil
Vior Umumkan Hamil Pertama! Ngaku Dapat 'Keajaiban' Bareng Vincent
perkosaan massal 1998
PKB Desak Fadli Zon Ralat Pernyataan Soal Perkosaan Massal 1998
Lapas Indramayu panen selada bokor hidroponik
Di Balik Jeruji Besi, Warga Binaan Lapas Indramayu Sumringah Panen Selada Hidroponik
audio-overviews-google-testing-ai-podcasts-feature-for-search-results-techjuice-179842
Pencarian Google Kini Bernarasi, AI Ubah Jawaban Jadi Siniar Interaktif
daftar ketua umu PSI bro ron
Daftar Jadi Ketum PSI, Bro Ron: Saya Aktivis, Cara Saya Agak Kontroversial!
Berita Lainnya

1

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

2

Dosen dan Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Desain UNIBI Bantu Aktivasi Medsos Klinik Permata Jati Garut

3

Cristiano Ronaldo Kirim Jersey Bertanda Tangan untuk Donald Trump, Begini Isinya

4

Roadshow Suar Mahasiswa Awards Sukses Digelar di UIN SGD Bandung

5

Dicap Kota Termacet, Farhan Bakal Temui Pemerintah Pusat, Desak Penyelesaian Proyek Flyover Nurtanio
Headline
PDIP tulis ulang sejarah
PDIP Bakal Tulis Ulang Sejarah Tandingan Usai Fadli Zon Hapus Perkosaan Massal 1998
dokter cabul cirebon
Lagi-lagi Kasus Dokter Cabul! Kali Ini di Cirebon, Nakes Perempuan Jadi Korban
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Al Hilal Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Manchester City
Link Live Streaming Manchester City vs Wydad Casablanca Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.