Polri Imbau Masyarakat Tak Mudah Tergiur Kerja di Luar Negeri

Penulis: Anisa

kasus TPPO
(IStock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Bareskrim Polri mengimbau masyarakat tak mudah tergiur tawaran kerja luar negeri tanpa didasari kejelasan dokumen maupun legalitas perusahaan. Hal itu supaya mereka dapat terhindar dari praktik tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

“Jangan sampai menjadi korban bujuk rayu sponsor atau iklan di media sosial,” kata Direktur Tindak Pidana PPA dan PPO Bareskrim Polri, Brigjen Pol Nurul Azizah dalam keterangannya dikutip Jumat (6/6/2025).

Nurul mengingatkan masyarakat yang berencana bekerja ke luar negeri untuk selalu mengecek legalitas perusahaan penempatan. Tak kalah penting, masyarakat juga perlu memastikan kontrak kerja yang jelas sebelum mencari peruntungan ke luar negeri.

Polri pun tetap melakukan upaya penegakan hukum terhadap praktik TPPO. Terbaru, mereka membongkar jaringan internasional TPPO yang beraksi di Bahrain sejak 2022, dengan tiga tersangka yakni SG, RH, dan NH.

Baca Juga:

Hati-hati Tawaran Kerja ke Negara Ini Rawan TPPO!

Polisi Bongkar Kasus TPPO Jaringan Internasional, 3 Tersangka Diamankan

Para tersangka diduga beraksi dengan merekrut dan mengirim pekerja migran ilegal sejak 2022. Awal mula jaringan ini terbongkar berdasarkan laporan salah satu korban yang bekerja di Bahrain sebagai spa attendant.

Korban direkrut melalui LPK di Bandar Lampung dan diiming-imingi pekerjaan sebagai waitress dan housekeeping hotel. Namun, korban justru malah dieksploitasi ketika tiba di Bahrain.

“Para korban dijanjikan pekerjaan yang layak di luar negeri, tetapi kenyataannya mereka dipekerjakan tidak sesuai kontrak dan tidak mendapat upah yang dijanjikan,” ungkap Nurul.

Nurul menegaskan, praktik seperti itu merupakan bentuk eksploitasi dan pelanggaran terhadap hak-hak para pekerja migran. Upaya penegakan hukum pun akan terus dilakukan Polri demi memberantas segala bentuk praktik TPPO.

(Anisa Kholifatul Jannah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.