CIMAHI, TEROPONGMEDIA.ID — Polres Cimahi mendirikan 12 posko pengamanan (Pos Pam) Lebaran yang tersebar di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, sejumlah Personel disiagakan di pos tersebut untuk melayani masyarakat dan mengamankan arus mudik.
“Ada 12 Pos Pam yang kami dirikan selama arus mudik lebaran ini tujuannya untuk melayani masyarakat dan pemudik dari pagi, siang, malam, hingga pagi lagi. Petugas juga stanby di sana tidak ada yang pulang ke rumah,” kata Aldi usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di Mapolres Cimahi, Rabu (3/4/2024).
Posko tersebut terdiri dari Posko Polres Cimahi 1, Posko Terpadu Polres Cimahi 1, Pos Pam Polres Cimahi 7 dan Pos Yan Polres Cimahi 3. Untuk Pos Yan masing-masing di Stasiun KCJB Padalarang, Alun-alun Cimahi, dan Rest Area KM 125.
Sedangkan untuk Pos Pam terdiri dari Pos Pam Cipatat, Pos Pam Pasar Padalarang, Pos Pam Kebon Kopi, Pos Pam Lembang Park and Zoo. Kemudian, Pos Pam Alun-alun Lembang, Pos Pam Batujajar, dan Pos Pam Cililin.
Aldi mengatakan, adanya petugas yang siaga di Pospam ini diharapkan dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan mudik ketika melewati wilayah hukum Polres Cimahi. Mengingat banyak pemudik sepeda motor yang melakukan perjalanan mudik di malam hari.
Untuk pengamanan wilayah, Polres Cimahi sudah bekerjasama dengan Pemkab Bandung Barat dan Pemkot Cimahi.
BACA JUGA Atalia Tolak Ekskul Pramuka Tak Wajib Lagi di Sekolah
Sosialisasi juga sudah disampaikan kepada RT/RW untuk menyampaikan kepada masyarakat yang akan mudik agar berhati-hati meninggalkan rumahnya.
Sementara untuk jumlah personel yang disiapkan dari pasukan gabungan TNI, Polri, Dishub, Satpol PP, Damkar, Dinkes, RSUD, KIC, PKS, KBPPP, dan Mitra Kamtibmas total ada 1.321 personel. Sementara untuk dari Polres Cimahi dikerahkan sebanyak 924 personel.
“Kemudian untuk informasi kepolisian bisa menghubungi 110, termasuk dari Pj Wali Kota dan Pj Bupati juga ada misalnya informasi kesehatan, ini bisa menghubungi 119. Harapannya masyarakat dapat menerima layanan untuk mudik dan kegiatan mudik berjalan aman serta lancar,” tutur Aldi.
Disinggung soal titik-titik mudik rawan macet di wilayah hukum Polres Cimahi, Aldi menyebutkan salah satu yang jadi fokus perhatiannya adalah di ruas jalan dari Cianjur-Cipatat-Padalarang. Sebab di kawasan itu merupakan akses arteri non tol yang di banyak truk-truk melintas.
“Mitigasi yang kami lakukan adalah dengan membuat surat kepada para pelaku usaha agar truk tidak beroperasi mulai tanggal 4 April 2024, sehingga dapat mengurangi risiko bagi para pemudik,” pungkasnya.
Sementara itu pada pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2024, dihadiri oleh unsur Forkompimda dari Pemda KBB, Pemkot Cimahi, Kodim 0609/Cimahi, Kejaksaan Negeri Cimahi. Hadir juga Pj Wali Kota Cimahi Dicky Saromi, Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif, dan perwakilan undangan dari unsur lainnya.
(Tri/Dist)