PLN Boyong Hyundai Nexo ke Indonesia, Intip Harga dan Spesifikasi

hyundai nexo
(Dok.Hyundai)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menghadirkan mobil berbahan bakar hidrogen, Hyundai Nexo ke Pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 yang berlangsung di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, mulai tanggal 30 April hingga 5 Mei.

Kehadiran mobil berbahan bakar hidrogen ini membuka wawasan baru di tengah dominasi mobil dan motor listrik yang dipamerkan dalam ajang tersebut, memberikan alternatif baru bagi kendaraan bersih lingkungan.

Harga dan Spesifikasi Hyundai Nexo

Mobil bertenaga hidrogen diboyong oleh PLN ini, yang sudah diperkenalkan secara global pada tahun 2018 dan telah mendapatkan sambutan positif, terutama di Korea Selatan.

BACA JUGA: Terungkap Tampang Mobil Hybrid Pertama MG yang Bakal Dijual di Indonesia

Sejak peluncurannya dua tahun lalu, Hyundai telah berhasil menjual 10 unit Nexo di Korea Selatan. Selain itu, mobil ini juga telah dijual di Amerika Serikat, Inggris, dan Australia dengan harga berkisar antara 60.135 hingga 63.585 dolar AS atau sekitar Rp939 jutaan hingga Rp993 jutaan.

Hyundai Nexo dilengkapi dengan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 120 kW dengan torsi maksimal mencapai 395 Nm. Mobil ini menggunakan penggerak roda depan dan motor listrik yang dapat menghasilkan tenaga setara dengan 160 HP dengan torsi maksimal sebesar 395 Nm.

Dengan tiga tangki yang dapat menampung hingga 156 liter hidrogen, berat total ketiga tangki tersebut hanya sebesar 6,3 kg, sehingga tidak memberikan beban berlebih pada motor listrik. Dengan tangki terisi penuh, Hyundai Nexo memiliki jangkauan maksimal hingga 611 km.

Pengeluaran Lebih Murah

Mobil berbahan bakar hidrogen seperti Hyundai Nexo memiliki keunggulan biaya operasional yang lebih murah dibandingkan dengan mobil berbahan bakar bensin maupun listrik.

Saat ini, harga hidrogen dari GHP PLN ditetapkan sebesar Rp2,3 USD/kg, sehingga biaya operasional mobil hidrogen hanya sekitar Rp270 per kilometer. Selain itu, penggunaan hidrogen sebagai bahan bakar bersih juga dapat menghemat impor BBM hingga 1,59 juta liter per tahun dan mengurangi emisi hingga 4,15 juta ton CO2 per tahun.

PT PLN juga telah mendirikan Hydrogen Refueling Station (HRS) atau stasiun pengisian kendaraan hidrogen pertama di Indonesia di Senayan. Stasiun pengisian kendaraan hidrogen ini memiliki luas sekitar 2.896 meter persegi dan menjadi langkah awal dalam pengembangan infrastruktur hidrogen di Indonesia.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
DPR RI Naturalisasi
Dukungan Penuh DPR RI Agar Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Sahrul Gunawan Ekonomi kreatif
Sahrul Gunawan Bidik Potensi Ekonomi Kreatif di Kabupaten Bandung
Fitur blokir X
Pembaruan Fitur Blok Milik X Picu Kontroversi
Anggur Shine Muscat
Tips Mencuci Anggur Agar Terhindar dari Residu
Kafe bunga
Cantiknya, 3 Kafe di Bandung yang Dikelilingi Taman Bunga
Berita Lainnya

1

Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Hampir 2.000 Peserta Meriahkan POSPAY Run 2024 di Bandung

4

PP PERSIS Tegaskan Netral di Pilkada Kabupaten Bandung

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Polisi selamatkan bocah tenggelam
Dramatis! 2 Anggota Polisi Sikka NTT Selamatkan Bocah Tenggelam: Berikan CPR dan Nafas Buatan
KPU Kota Bandung Siapkan 10 TPS Khusus
KPU Kota Bandung Siapkan 10 TPS Khusus saat Pilwalkot Bandung 2024
Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran
Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran
Sirkuit-Barcelona-Catalunya
Seri Final MotoGP 2024 Dipindah ke Sirkuit Catalunya