Pj Ketua TP PKK Jabar Harapkan KOAS Bangun Generasi Masa Depan yang Cerdas

Penulis: Budi

Generasi Masa Depan
Pj Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat Amanda Soemedi Bey Machmudin meninjau acara Kontes Anak Sholeh (KOAS) Kabupaten Bekasi di Komplek Pemda Kabupaten Bekasi, Rabu (20/3/2024). (Foto:Dok.Pemprov Jabar).

Bagikan

BEKASI,TM.ID: Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Amanda Soemedi Bey Machmudin berharap kegiatan Kontes Juara Anak Shaleh (KOAS) dapat membangun generasi masa depan yang cerdas jasmani dan rohani.

Demikian diungkapkan Amanda Soemedi ketika memberikan sambutan dalam pembukaan pelaksanaan KOAS di wilayah II Tingkat Provinsi Jabar di Komplek Pemda Kabupaten Bekasi, Rabu (20/3/2024).

Kepada anak-anak yang hadir dalam kegiatan tersebut, Amanda meyakini dapat menjadi sarana pengembangan minat dan bakat dalam membaca Al Quran apalagi di bulan suci Ramadan.

“Acara ini diharapkan menjadi wadah di bidang agama mengembangkan minat dan bakat membaca Al Quran membangun generasi yang sehat baik secara jasmani maupun rohani,” imbuh Amanda.

KOAS merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Pemda Provinsi Jabar selama bulan suci Ramadan.

Setiap tahun selalu ada juara baru dan menjadikan ajang tersebut sebagai batu loncatan untuk mengikuti perlombaan ke tingkat nasional.

Amanda menyebutkan, KOAS terus diselenggarakan secara berkelanjutan demi memberikan ruang untuk berekspresi bagi pertumbuhan anak-anak di Jabar, khususnya di bidang kerohanian.

“Hal itu pun dapat menjadikan anak yang shaleh dan shalehah sehingga menjadi kebanggaan bagi keluarganya,” ucapnya.

BACA JUGA: Tim PKK Kota Bandung Gandeng Telkom University Cegah Trafficking

Tak hanya itu, Amanda berharap kegiatan seperti ini dapat menstimulus anak-anak lainnya untuk lebih giat lagi belajar tentang keislaman apalagi di bulan Ramadan.

Ia juga menjelaskan bahwa dilaksanakannya kegiatan tersebut untuk mempersiapkan generasi muda yang mempunyai akhlakul kharimah.

“Akhlak anak sangat penting dalam menjawab tantangan di masa depan dimulai dengan memperkuat aspek agama, mengasah rasa percaya diri, dan tentunya kemampuan serta minta bakat,” tutur Amanda.

Ia juga mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh TP PKK Kabupaten Bekasi sehingga menghadirkan kegiatan yang positif di bulan Ramadan bagi anak-anak.

“Tak lupa saya mengapresiasi panitia lomba KOAS di wilayah 2 ini dan kepada anak-anakku selamat berlomba dan insyaallah pemenang akan dilombakan lagi di babak final yang dilaksanakan di tingkat provinsi di Gedung Sate,” pungkas Amanda.

KOAS yang diperlombakan antara lain Lomba Tahfidz 30 Juz, Lomba Adzan, Lomba Da’i Cilik, dan Lomba MMQ Al Quran Braile.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kakak beradik tewas
Pamit Cari Durian, Dua Warga Pesisir Barat Lampung Ditemukan Tewas
visceral fat
Bisa Picu Kematian Dini, Visceral Fat Itu Apa?
Komitmen Farhan Tangani Sampah Jelang 100 Hari Kerja
Komitmen Farhan Tangani Sampah Jelang 100 Hari Kerja
skandal kades sekdes
Skandal Kades dan Sekdes di Lamongan, Diduga Ngamar di Hotel!
Korupsi alat olahraga
Kadisnaker Bekasi Jadi Tersangka Korupsi Alat Olahraga Rp4,7 Miliar
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

BREAKING NEWS: Tersinggung Pernyataan Dedi Mulyadi, Fraksi PDIP Walk Out dari Paripurna DPRD Jabar

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung BRI Liga 1 2024/25 Selain Yalla Shoot

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
pdip dedi mulyadi
Fraksi DPRD PDIP Jabar Tuntut Klarifikasi Dedi Mulyadi: Bukan Hanya KDM yang Ingin Maju!
walk out PDIP
Tanggapi Walk Out PDIP, Ketua DPRD Jabar: Beri KDM Kesempatan
pangeran rama meninggal
Pangeran Rama Djatikusuma Tokoh Sunda Kuningan Meninggal Dunia
Anak Sungai Cisunggala Meluap, Ruas Jalan Solokan Jeruk Terendam
Anak Sungai Cisunggala Meluap, Ruas Jalan Solokanjeruk Terendam

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.