Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib

Penulis: raffy

Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib
Henhen Herdiana.(persib)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Rute konvoi perayaan gelar juara Persib sudah ditentukan. Dengan dirilisnya rute tersebut, Bobotoh langsung menyambut dengan hangat dan mulai mempersiapkan diri untuk meramaikannya.

Besarnya antusias tersebut tentu harus diimbangi dengan sikap positif. Sehingga perayaan tersebut bisa berjalan sesuai rencana tanpa meninggalkan kesan negatif bagi warga lain.

Fullback Persib Bandung, Henhen Herdiana mengimbau agar semua Bobotoh tetap menaati aturan yang berlaku dan tidak melakukan euforia berlebihan yang menyebabkan warga lain terganggu.

Menariknya, imbauan tersebut Henhen lontarkan dengan bahasa sunda. Ia berharap penyampaiannya tersebut bisa lebih dipahami Bobotoh, mengingat mayoritas Bobotoh merupakan suku sunda.

“Upami bade konvoi, tetep kondusif, tetep jaga kesehatan, lalu lintas, tata tertib, ulah dugi ngarugikeun masyarakat nu lain. Tetap santai, kaleum, euforia na tong berlebihan,” buka Henhen kepada awak media.

Baca Juga:

Achmad Jufriyanto Ukir Sejarah Lewat Tiga Kali Juara Bersama Persib

Diisukan Akan Gabung Malut United, Gelandang Persib Buka Suara

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, konvoi gelar juara Persib akan digelar pada Minggu, 25 Mei 2025. Ada pun rute yang sudah disiapkan, dimulai dari Balai Kota Bandung dan menempuh jarak 2,6 KM.

Setelah itu lanjut ke Jalan Wastukencana menuju Jalan Martadinata (perempatan Jalan Merdeka), kemudian ke Jalan Djuanda (Dago), dilanjutkan ke arah Jalan Diponegoro dan terakhir Jalan Cilamaya, sebelum akhirnya masuk arah belakang gerbang Gedung Sate

Ia pun berharap, Bobotoh bisa meramaikan area Gedung Sate dan merayakan pengangkatan trofi Liga 1 secara bersama-sama. Henhen meminta, Bobotoh tetap menjaga ketertiban, baik selama maupun selesainya perayaan tersebut.

“Ieu abi nyarios ku sunda, karena orang sunda, tong berlebihan euforiana, mangga urang ngke sami-sami tanggal 25 kita bergembira bersama, tapi dengan santai, nyaman, tertib, dan tidak merusak apapun, tetap kondusif.” tutup Henhen. (RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Desa
Ini 3 Desa yang Jadi Bukti Nyata Toleransi
Komunitas Gay Subang
4,2 Ribu Anggota Tergabung Grup 'Gay Subang', Masyarakat Khawatir Dampak bagi Generasi Muda
Penggelapan kopi
Polres Garut Bongkar Penggelapan 7,9 Ton Kopi Senilai Rp760 Juta, Dua Pelaku Ditangkap
penganiaya kurir
Akhir dari Pria Penganiaya Kurir Ekspedisi di Pamekasan, Dijerat Pasal Berlapis
Bansos PKH
CEK FAKTA: Pendaftaran Bansos PKH Rp2,4 Juta Bisa Lewat Link di Media Sosial
Berita Lainnya

1

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang

4

Kenakalan Remaja: Penyebab, Dampak dan Solusi

5

Peterpan Comeback, tapi di Mana Ariel dan Uki?
Headline
Chelsea
Link Live Streaming Palmeiras vs Chelsea Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp1 Miliar untuk RW, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp 1 Miliar, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
BMKG Waspada Cuaca Ekstrem
BMKG Imbau Transportasi Darat, Laut dan Udara Waspada Cuaca Ekstrem
Diogo Jota
Kronologi Diogo Jota Tewas: Mobil Keluar Jalur dan Terbakar

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.