BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Luka bakar seringkali terjadi, ketika permukaan kulit langsung terkena sumber panas, seperti korek api, setrikaan, bahan kimia atau percikan air mendidih.
Kulit yang terken aluka bakar tidak hanya menimbulkan sakit dan perih, tapi juga bisa jadi meninggalkkan bekas yang berkepanjangan. Hal tersebut, terjadi apabila tidak ditangani dengan benar.
Tingkatan Luka Bakar
Luka bakar dapat dikategorikan ke dalam tiga tingkatan, seperti di bawah ini.
1. Luka Bakar Derajat Satu
Terjadi pada lapisan kulit paling atas dan biasanya ditandai dengan kemerahan dan nyeri ringan.
2. Luka Bakar Derajat Dua
Mencakup lapisan luar dan lapisan bawah kulit, sering menyebabkan lepuh dan lebih nyeri daripada derajat satu.
3. Luka Bakar Derajat Tiga
Melibatkan kerusakan pada seluruh lapisan kulit dan jaringan di bawahnya. Luka bakar ini bisa sangat serius dan memerlukan perhatian medis segera.
Luka bakar dapat menyebabkan perubahan pada kulit karena kolagen yang diproduksi untuk memperbaiki area yang rusak dapat menimbulkan bekas berupa kulit yang menebal dan berubah warna.
5 Cara Pertolongan Pertama untuk Luka Bakar
Untuk mengatasi luka bakar di rumah, berikut adalah enam cara pertolongan pertama yang bisa dilakukan:
1. Alirkan Air
Saat terkena sumber panas, segera alirkan air dingin pada daerah yang terbakar selama sekitar 30 menit.
Gunakan air dengan suhu ruangan untuk mendinginkan area yang terbakar dan mencegah panas menjalar lebih dalam ke jaringan kulit.
2. Lepaskan Aksesoris
Segera lepaskan semua aksesoris seperti jam tangan, cincin, gelang, atau kalung di sekitar area yang terbakar.
Hal ini penting dilakukan untuk menghindari pembengkakan yang dapat membuat aksesoris tersebut sulit dilepas nantinya.
3. Lidah Buaya
Lidah buaya memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu melancarkan sirkulasi darah serta menghambat pertumbuhan bakteri di area luka bakar.
Oleskan gel lidah buaya secara merata pada luka beberapa kali sehari untuk mempercepat proses penyembuhan.
4. Madu
Jika lidah buaya sulit ditemukan, madu bisa menjadi alternatif. Madu memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang dapat membantu mencegah infeksi dan mengurangi rasa sakit akibat luka bakar. Oleskan madu pada area yang terbakar secara teratur.
BACA JUGA: Mahasiswa UGM Sulap Darah Sapi Jadi Salep Luka Bakar
5. Mengompres dengan Air Es
Kompres luka dengan kain berisi es batu selama 3-5 menit per sesi. Berikan jeda selama 5-15 menit sebelum mengompres kembali. Ini akan membantu meredakan nyeri dan mencegah pembengkakan.
Cara-cara di atas dapat menjadi pertolongan pertama yang efektif untuk menangani luka bakar . Segeralah mencari bantuan media, apabila luka bakar anda mengalami luka berkelanjutan.
(Vini/Usk)