BANDUNG,TM.ID: Pelajaran berharga didapat para pemain Persib U-20 usai gagal melaju ke babak 8 besar Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-20 2023/2024. Kepastian itu ditandai dengan kekalahan telak Persib U-20 saat berhadapan Persis Solo U-20.
Bek Persib U-20, Faris Abdul Hafidz mengaku sangat sedih atas kegagalan yang didapat timnya. Namun Faris enggan larut dalam kesedihan dan tetap mengambil hikmah dari kegagalan tersebut.
“Iya, kami tidak lolos ke babak selanjutnya tapi banyak pengalaman yang bisa dijadikan pelajaran untuk kami kedepannya,” kata Faris kepada awak media pada Rabu, 17 Januari 2024 di Stadion Sidolig, Kota Bandung.
Pada babak 16 besar EPA U-20, Persib U-20 sebenarnya mampu mengimbangi Persis Solo U-20 dengan skor 1-1. Namun di gim kedua, Persib U-20 justru tak berdaya hingga taklut atas Persis Solo dengan kedudukan 3-0.
Persib U-20 menempati peringkat kelima klasemen sementara Grup B dengan nilai 17. Poin itu dipastikan tak akan bisa menggeser PSS Sleman di peringkat ketiga yang telah memiliki 24 poin dalam dua laga tersisa.
BACA JUGA: Kontra Persis Solo, Beckham Putra Klaim Persiapan Tim Persib 80 Persen
Faris mengatakan semua pemain dan pelatih sudah berjuang secara maksimal pada gelaran tersebut. Namun sayang, lanjut Faris jerih payah timnya belumlah cukup untuk terus mentas di ajang EPA Liga 1 U-20 musim ini.
“Teman-teman semua, dan tim pelatih sudah berjuang maksimal di pertandingan, tapi di pertandingan kemarin belum dikasih kemenangan,” ujar Faris.
Meski dipastikan tak akan bisa lolos ke babak delapan besar, Faris menyebut timnya akan tetap berusaha menampilkan permainan terbaik di pekan terakhir menghadapi RANS Nusantara FC U-20. Ia berharap jerih payah timnya dapat berakhir manis, meskipun hasil di laga ini tak akan mengubah posisi di papan klasemen.
“Masih punya pertandingan di kandang, kami tetap akan maksimalkan. Kami akan perbaiki lagi komunikasi agar di dua pertandingan nanti bisa meraih hasil maksimal.” tutup Faris.
(RF/Budis)