Perkembangan Kasus Al Zaytun, Penyidik Siap Minta Keterangan Ahli

kasus Al Zaytun 10-7-2023
foto tangkap layar (Google Maps)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Perkembangan kasus Al Zaytun terkini, Tim Penyidik Dit Tipidum Bareskrim Polri akan meminta keterangan dari sejumlah ahli berkaitan dengan dugaan penistaan agama oleh Panji Gumilang.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menuturkan, pihaknya akan meminta keterangan dari saksi ahli. Para saksi alhi ini mulai dari ahli bidang Agama Islam sampai ahli bidang ITE untuk memperbarui perkembangan kasus Al Zaitun tersebut.

“Kita panggil saksi ahli. Mulai dari saksi ahli agama islam, ahli sosiologi, ahli bahasa, ahli ITE,” terang Ramadhan kepada wartawan, Jakarta, Senin (10/7/2023).

Ramadhan mengatakan, pihaknya sedang menunggu hasil pemeriksaan barang bukti yang sedang diuji dalam Laboratorium Forensik (Labfor).

Ia menyebut, pihaknya akan menggelar perkara untuk menentukan tersangka dalam perkara Al Zaytun ini.

“Akan melakukan gelar Perkara tentu untuk menentukan seperti disampaikan oleh Dirtipidum Bareskrim Polri adanya diyakini adanya tindak pidana tentu langkah berikutnya gelar perkara kita menentukan tersangka,” tukasnya.

Bunker Senjata Al Zaytun

Berhembus isu bunker senjata di dalam ranah Al Zaytun, hasil penyelidikan Tim Investigasi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

“Informasi awal memang ada, dan kalau soal Gedung Synagogue baru tahu, tapi kalau informasi ada bunker, bahkan ada tempat informasi pembuatan senjata itu sempat mengetahui tim investigasi,” kata Kepala Badan Kesbangpol Jawa Barat, Minggu (9/7/2023).

Lip mengkonfirmasi keberadaan bunker senjata Al Zaytun, namun kelanjutan investasi diserahkan kepada pemerintah.

“Kita tidak langsung berlanjut apalagi permintaan klarifikasi dijawab secara tertulis, oleh Panji Gumilang,” kata Lip.

Saat itu, Lip bersama tim investigasi bentukan Ridwan Kamil ingin mengetahui isu-isu lebih jauh tentang Al Zaytun yang beredar di tengah masyarakat, salah satunya isu bunker senjata. Namun, penyelidikan sudah diambil oleh Menko Polhukam, Mahfud MD.

“Apakah benar? kita belum sempat ke sana karena investigasi kita soal laporan dan informasi itu langsung diambil alih oleh pemerintah, Kemenkopolhukam,” ungkapnya melansir TVOnews, Senin (10/7/2023).

BACA JUGA: Pengakuan Mantan Pegawai Al Zaytun, Panji Bikin Rumah Tangganya Bubar!

(Saepul)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Suar Mahasiswa Awards 2025
Jangan Asal Tulis! Ini Cara Bikin Caption Foto Jurnalistik yang Kuat dan Informatif
Suar Mahasiswa Awards 2025
5 Kampus yang Ikut Suar Mahasiswa Awards 2025, Kamu Siap Unjuk Karya?
PMK Bandung Barat
Cegah PMK, Bupati KBB Siapkan 26.000 Dosis Vaksin untuk Sapi Perah
suar mahasiswa awards 2025
Ikuti Suar Mahasiswa Awards 2025, Hadiah Jutaan Menanti!
DPRD DKI Minta Pramono Cari Solusi Soal Penurunan Pajak BBM Sebesar 5 Persen
DPRD DKI Minta Pramono Cari Solusi Soal Penurunan Pajak BBM Sebesar 5 Persen
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Kota Bandung Perlu Bangun Sistem Pangan Berkelanjutan

3

LSI: Kepala Daerah di Jabar Harus Ikuti Langkah Bupati Bandung Terjemahkan Program Presiden

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

UKRI Lakukan Kunjungan ke Teropong Media, Bahas Evaluasi Magang dan Peluang Kolaborasi
Headline
ijazah jokowi
Pengunggat Ijazah Jokowi Jadi Tersangka, Kasus Pemalsuan!
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 18 April 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 25 April 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.