Penyelenggaraan Forum Konsultasi Hukum Asia-Afrika Digelar di Bali

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menjelaskan, sesi tahunan AALCO ke-61 akan membahas sejumlah isu hukum yang jadi kepentingan bersama.

Seperti lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan, dan hukum laut.

Yasona menambahkan, Indonesia siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan sesi tahunan Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) ke-61 di Bali. Konferensi yang akan membahas seputar persoalan hukum ini, digelar 15-20 Oktober 2023

Agenda Utama Konferensi AALCO

Rencananya, Presiden RI Joko Widodo bakal membuka rangkaian acara internasional ini. AALCO merupakan forum konsultasi negara Asia dan Afrika untuk menyamakan persepsi.

BACA JUGA : Komitmen Menteri Yasonna Lanjutkan Kasus Penghinaan Marga Laoly

Perihal isu-isu hukum serta memperoleh pandangan dan posisi bersama untuk memperjuangkan kepentingan negara-negara di Asia dan Afrika.

“Kemudian Palestina, hasil kerja Komisi Hukum Internasional, dan kejahatan siber. Dibahas juga hukum luar angkasa serta hukum dagang dan investasi internasional,” ujar Yasonna dalam keterangannya melansir tribrata.polri, Jumat (29/9/23).

“Pembahasan atas isu-isu yang telah diagendakan akan menghasilkan satu pandangan yang sama di antara anggota AALCO. Selanjutnya pandangan ini akan disampaikan pada pertemuan-pertemuan internasional, salah satunya pertemuan Perserikatan Bangsa-Bangsa,” lanjut Yasonna.

Investasi di Indonesia

Selain agenda utama, Konferensi AALCO di Bali juga memiliki rangkaian side events berupa business forum. Tujuannya untuk mempromosikan investasi di Indonesia, dan diskusi di bidang Hukum Humaniter Internasional.

“Sebagai wujud komitmen Pemerintah RI untuk menerapkan dan memastikan penghormatan terhadap hukum humaniter internasional. Kemenkumham dan International Committee of the Red Cross berkolaborasi dalam penyelenggaraan diskusi panel bertepatan dengan peringatan ke-65 ratifikasi Konvensi Jenewa 1949 oleh Indonesia,” ungkap Yasonna.

Indonesia juga mempunyai pengalaman di bidang ‘asset recovery’ atau pengembalian aset yang dilarikan ke luar negeri. Isu ini sangat kompleks dan melibatkan yurisdiksi hukum negara lain.

Karena itu, Indonesia akan berbagi pengalaman dan keberhasilannya pada side event AALCO di bali mendatang. AALCO Ke-61 akan dihadiri 47 negara anggota, 2 negara pengamat tetap, 42 negara pengamat, 2 otoritas pengamat, dan 24 organisasi pengamat.

“Kemenkumham beserta kementerian dan lembaga lainnya, seperti Kemenlu, Kemensetneg, TNI, dan Polri, telah melakukan beberapa rapat persiapan. Yang terakhir pada 27 September 2023, kami bersinergi agar proses kedatangan sampai kepulangan delegasi sukses, aman, dan lancar,” terang Yasonna.

 

(Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dhena Devanka
Dhena Devanka Ungkap Tekanan Pasca Perceraian deangan Jonathan Frizzy
Matthew Gilbert
Nikita Mirzani Berbadan Dua, Ini Profil Matthew Gilbert Mantan Kekasih Terakhirnya
WMOTO SWIFTBEE
Mforce Luncurkan Wmoto Swiftbee, Skutic Bergaya Retro Lebih Murah dari Scoopy!
film animasi jumbo
Film Animasi Jumbo Tayang Lebaran 2025, Cek Sinopsisnya!
Penyelewengan dana PIP
2 Sekolah di Parungpanjang Diduga Selewengkan Dana PIP
Berita Lainnya

1

Bos Pertamina Jadi Tersangka Korupsi, Rugikan Negara Rp193 Triliun!

2

Bapanas Pastikan Stok Pangan Menjelang Ramadan Tetap Aman

3

Malyda, Penyanyi Legendaris Era 80-an Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun

4

Detik-detik Pengendara Motor Ditabrak Kereta Api di Probolinggo, Diduga Depresi

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
ahy ketum demokrat
AHY Kembali Jadi Ketum Demokrat, Pengurus dan Anggota Setuju
struktur danantara
Danantara dan Lingkaran Kekuasaan, Investasi Nasional atau Oligarki Berkedok Bisnis?
Bejo Sugiantoro wafat
Kabar Duka Sepak Bola, Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro Wafat
Mentan Andi Amran Operasi pasar pangan murah
Kompak! Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Pantau Operasi Pasar Pangan Murah di Magelang

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.