Penting! Terdapat Penyakit Serius Akibat Kesemutan

Masalah Kesemutan
Masalah Kesemutan. (istockphoto)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kesemutan tidak hanya penyakit biasa, kesemutan dapat menjadi sebuah indikasi masalah kesehatan yang lebih serius.

Artikel ini akan membahasa mengenai sejumlah penyakit yang dapat dikenali dari gejala kesemutan.

Penyakit Serius dari Gejala Kesemutan

Berikut ini ialah sejumlah penyakit yang dapat dikenali.

1. Spasmofilia (Tetani)

Kesemutan bisa menjadi indikasi spasmofilia, yang ditandai oleh gejala demam tinggi, batuk, dan sesak napas, serta rasa kesemutan dan kebas di seluruh tubuh, terutama pada ujung jari tangan dan kaki.

Penyakit ini disebabkan oleh kadar ion kalsium yang berkurang dalam darah, sering kali karena penurunan tegangan karbon dioksida dalam paru-paru.

Gejala lainnya termasuk kejang pada tungkai, kesulitan tidur, emosi labil, ketakutan, kelemahan, sakit kepala sebelah atau migrain, dan hilang kesadaran.

2. Guillain-Barre Syndrome

Kesemutan bisa menjadi salah satu gejala Guillain-Barre Syndrome, yang biasanya dimulai dengan demam tinggi, batuk, dan sesak napas, diikuti oleh rasa kesemutan dan kebas yang menjalar di seluruh tubuh.

Penyakit ini disebabkan oleh serangan virus pada sistem saraf tepi dan jika tidak segera diatasi, dapat menyebabkan sesak napas dan kelumpuhan total.

3. Cytomegalovirus (CMV)

Kesemutan yang didahului oleh flu berat bisa menjadi indikasi infeksi Cytomegalovirus. Kesemutan biasanya dimulai dari ujung jari dan menjalar ke pusar.

Penderita mungkin merasa kebas atau bahkan mengalami kesulitan berjalan, yang menunjukkan bahwa sumsum tulang belakang terkena radang akibat virus.

4. Diabetes Melitus (DM)

Pada pasien dengan diabetes melitus, kesemutan adalah gejala umum yang menunjukkan adanya kerusakan pada pembuluh darah.

Kerusakan ini menyebabkan aliran darah ke ujung-ujung saraf berkurang. Untuk mengatasi kondisi ini, penting untuk mengendalikan kadar gula darah secara ketat dan mengonsumsi obat seperti gabapentin, serta vitamin B1 dan B12.

5. Stroke

Kesemutan bisa menjadi tanda awal dari stroke ringan. Stroke ringan biasanya disebabkan oleh sumbatan pada pembuluh darah di otak, yang mengakibatkan kerusakan saraf setempat.

Gejala lain yang mungkin muncul termasuk rasa kebas atau mati rasa di satu sisi tubuh, lumpuh di satu sisi tubuh, kebutaan di satu mata, kesulitan bicara, pusing, dan penglihatan ganda atau kabur.

Adanya gejala ini dapat berlangsung beberapa menit hingga kurang dari 24 jam, seringkali terjadi saat tidur atau baru bangun.

Penting untuk menangani kondisi ini segera untuk mencegah berkembangnya stroke berat.

6. Penyakit Jantung

Kesemutan juga dapat terjadi karena komplikasi antara penyakit jantung dan sistem saraf.

Pasien yang menjalani operasi pemasangan klep jantung dapat mengalami bekuan darah yang dapat terbawa aliran darah ke otak, menyebabkan emboli serebral.

Jika sumbatan tersebut mengenai daerah otak yang mengatur sistem sensorik, penderita akan merasakan kesemutan di satu sisi tubuh.

Adapun jika daerah yang mengatur sistem motorik juga terkena, penyakit ini dapat disertai kelumpuhan.

7. Infeksi Tulang Belakang

Infeksi pada tulang belakang dapat menyebabkan bagian tubuh dari pusar ke bawah tidak dapat digerakkan, serta mengganggu kontrol buang air kecil dan besar.

Kondisi ini disebut mielitis (radang sumsum tulang belakang). Tingkat kesembuhan tergantung pada tingkat kerusakan, mulai dari pemulihan sebagian hingga kelumpuhan permanen.

8. Reumatik

Penyakit reumatik dapat menyebabkan kesemutan atau rasa tebal karena saraf terjepit akibat perubahan bentuk sendi, seperti pada sendi pergelangan tangan.

Gejala penyakit ini biasanya hilang dengan sendirinya setelah reumatik sembuh.

BACA JUGA: Kesemutan: Penyebab, Cara Mengatasi dan Pencegahannya

Oleh karena itu, jika Anda mengalami kesemutan dalam waktu yang lama dan terus menerus, segera konsultasikan ke tenaga medis, untuk melihat apakah ada indikasi masalah kesehatan yang lebih serius.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Fiersa Besari
Fiersa Besari Buka Suara Soal Pendakian Tragis di Carstensz, Minta Netizen Tahan 'Jempol'
Banjir Bogor
Ratusan Korban Banjir Kabupaten Bogor Dapat Bantuan Senilai Rp227 Juta dari Kemensos
GIANT SEA WALL
DPR Dorong Proyek Giant Sea Wall Segera Dibangun
Bupati KDS Luncurkan Buku Aksara Swara
Bentuk Karakter Kesundaan Pelajar, Bupati KDS Luncurkan Buku Aksara Swara
Jam kerja ASN Bogor
Tak Ikuti Aturan Gubernur Jabar, Jam Kerja ASN Bogor Tetap Jam 08.00
Berita Lainnya

1

2 Orang Meninggal di Puncak Cartenz Papua, Fiersa Besari Ikut dalam Pendakian, Ini Kronologi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Antasena ITS Team Buat Mobil Berbahan Bakar Hidrogen dan Raih 4 Juara Sekaligus di Qatar

5

Kawasan Puncak Bogor Banjir, Seorang Warga Hanyut dan 423 Jiwa Terdampak
Headline
Pemkot Bandung Segera Miliki BPBD
Perkuat Mitigasi Bencana, Pemkot Bandung Segera Miliki BPBD
Dedi Mulyadi Minta Penghentian Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor
Dedi Mulyadi Minta Penghentian Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor
Farhan: Ajak ASN Tetap Semangat Layani Masyarakat
Hari Pertama Kerja di Bulan Ramadan, Farhan: Ajak ASN Tetap Semangat Layani Masyarakat
demo buruh sritex
Buruh Sritex Bakal Gelar Aksi Demo Besar 5 Maret di Jakarta

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.