Penilaian Aburizal Bakrie, Kenapa Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar

Penulis: Aak

Airlangga Hartarto mundur
Airlangga Hartarto dan Aburizal Bakrie (kanan). (Instagram Aburizal Bakrie)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Mundurnya Airlangga Hartarto dari kursi Ketua Umum Partai Golkar mendapat penilaian tersendiri dari Aburizal Bakrie sebagai ketua dewan pembina partai berlambang pohon beringin ini.

Aburizal Bakrie menegaskan bahwa dirinya merasa prihatin, tetapi memahami keputusan yang diambil Airlangga, yang pada intinya demi mendahulukan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi maupun kelompok.

“Dewan Pembina merasa prihatin, tetapi memahami atas keputusan yang diambil Airlangga untuk mundur dari posisi ketua umum,” kata Aburizal Bakrie, seperti dilansir Antara, Senin (12/8/2024).

Lanjut, Airlangga mundur juga karena ingin fokus dalam memastikan stabilitas transisi pemerintahan RI dari Presiden Jokowi ke Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih 2024-2029.

Menurutnya, tugas dan kompleksitas yang diemban Airlangga sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) juga butuh perhatian ekstra agar transisi pemerintahan berjalan baik.

Pasalanya, kata mantan Ketum Partai Golkar periode 2009-2014 ini, Airlangga dituntut untuk fokus sebagai Menko Perekonomian karena semakin kompleksnya tantangan ekonomi dunia ke depan.

Aburizal Bakrie yang akrab disapa Ical atau ARB ini juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kinerja Airlangga yang telah menakhodai Partai Golkar sejak tahun 2017.

Ia menilai sepanjang masa kepemimpinan Airlangga, Partai Golkar berhasil memperoleh kenaikan suara yang signifikan pada Pileg 2024.

BACA JUGA: Ini Kandidat Calon Ketua Umum Golkar Pengganti Airlangga Hartarto

Untuk itu, tegas dia, Dewan Pembina Partai Golkar mengapresiasi capaian Airlangga sebagai ketua umum yang berhasil meningkatkan kursi DPR dari 85 menjadi 102 atau naik 18 persen suara di DPR.

Selain itu, lanjut dia, Airlangga juga punya andil besar dalam memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming pada Pilpres 2024.

Pada Minggu (11/8/2024), Airlangga Hartarto secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Ketua Umum Partai Golkar yang terhitung sejak Sabtu (10/8) malam.

Dalam video resmi yang disiarkan Partai Golkar, Airlangga menjelaskan alasan dia mundur karena ingin menjaga keutuhan Partai Golkar dan memastikan stabilitas selama transisi pemerintahan dari Presiden RI Joko Widodo ke pemerintahan Prabowo Subianto sebagai pemenang Pilpres 2024.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
XIAOMI YU7 (2)
Xiaomi YU7 Tak Butuh Lama Terjual Ratusan Ribu Unit, Semurah Apa?
Malam 1 Suro
Kesurupan Massal Gegerkan Klub Malam di Sawah Besar pada Malam 1 Suro
Ferry Maryadi
Ferry Maryadi Alami Nyeri Punggung Usai Terjatuh di Kamar Mandi
profil Tugu Helikopter Bogor - YouTube abbas creative channel
Profil Helikopter Legendaris SA-330 Puma yang Kini Jadi Ikon Baru Kabupaten Bogor
Beras Indonesia
FAO Tetapkan Indonesia sebagai Produsen Beras Terbesar ke-4 Dunia
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja

3

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

4

212 Produsen Beras Nakal Berhasil Dibongkar Kementan, Kerugian Capai Rp 99 Triliun

5

Link Live Streaming PSG vs Inter Miami Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Headline
PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja
PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja
Hutan Amazon
Netizen Indonesia Serbu Rating Hutan Amazon, Balasan Atas Penurunan Rating Gunung Rinjani?
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.