Pemain Persib 10 Orang Lebih Efektif Obrak-Abrik Persikabo 1973

Penulis: Masnur

Pemain Persib Bandung, Ezra Walian di Pertandingan Versus Persikabo 1973. (Dok. Persib)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kartu merah yang didapat Dedi Kusnandar, rupanya disikapi berbeda pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.

Bojan mengungkapkan kehilangan Dedi memberikan dampak baik dan buruk terhadap skema permainan timnya, saat melawan Persikabo 1973.

BACA JUGA: Jajang Nurjaman Punya Waktu Singkat Hadapi Persib di Fase On Fire

Pria asal Kroasia itu menilai bahwa hilangnya peran Dedi Kusnandar sejak babak pertama memang cukup membatasi kreatifitas timnya saat melakukan serangan. Sehingga Persib secara otomatis bermain lebih ke dalam untuk menjaga area pertahan dari serangan Dimas Drajad cs.

Namun dampak baiknya ialah, Persib bisa menyerang lebih efektif karena Persikabo 1973 bermain secara terbuka. Dari skema tersebut, ada banyak ruang yang bisa dieksploitasi timnya untuk melakukan transisi cepat hingga sukses mendapatkan dua gol tambahan saat bermain dengan 10 pemain.

“Mungkin hal bagusnya, saat kami mulai bermain dengan sepuluh pemain, kami justru bermain lebih bagus, itu karena Persikabo bermain jauh lebih menyerang dan itu mungkin meninggalkan banyak ruang di belakang pertahanannya,” ujar Bojan dalam sesi jumpa pers usai laga.

Dengan mengandalkan transisi cepat, membuat Persib melahirkan banyak peluang berbahaya. Tercatat, setidaknya Persib memiliki 6 peluang berbahaya ketika mengandalkan serangan lewat skema transisi.

Pria berusia 52 tahun itu menilai, sebenarnya Persib bisa mendapat lebih banyak gol di laga tersebut. Namun sayang, ada banyak peluang yang terbuang sia-sia karena Persikabo 1973 mulai membaca serangan timnya karena selalu tertuju kepada David da Silva.

BACA JUGA: Nick Kuipers Akui Persib Punya Modal Lawan Persikabo 1973 Usai Kalahkan Persija

“Jadi karena itu kami mengandalkan serangan balik, ada dua gol yang tercipta dan menurut saya seharusnya ada 2-3 gol lainnya. Jadi secara keseluruhan saya senang dengan tiga poin ini,” jelas Bojan.

(RF/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250617_223359_Gallery
Kolaborasi Seskoad dan Pemkot Bandung Wujudkan Zona Bebas Sampah
Energi Hijau
Indonesia Teken 3 MoU dengan Singapura, Perkuat Kolaborasi Energi Hijau
wamentan komisaris pupuk indonesia
Wamentan Diangkat Jadi Komisaris Utama Pupuk Indonesia
korupsi ekspor CPO
Kasus Korupsi Ekspor CPO, Kejagung Sita Rp11,8 T dari Wilmar Group
pesawat saudia airlines
Saudia Airlines Dapat Teror Bom, Menko Polkam Minta TNI-Polri Usut
Berita Lainnya

1

Komunikasi Visual di Era Digital: Klinik Permata Jati Garut Perkuat Peran Media Sosial Lewat Program PKM UNIBI

2

Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V

3

Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia

4

Jangan Kaget! Peredaran Batu Bara China di Indonesia Makin Meluas

5

Terbukti Lakukan Pelanggaran Berat, Malut United Pecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena
Headline
Meletus Erupsi Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki - Dok PVMBG
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Dahsyat! Semburkan Abu Vulkanik 10.000 Meter
sengketa 4 pulau-1
Prabowo Resmi Putuskan Kembalikan 4 Pulau ke Aceh
rumah subsidi 18 meter persegi
Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia
Trump Umumkan Tarif Impor Baru, Indonesia Kena 32 Persen
Kecewa Pada Apple, Donald Trump Luncurkan Smartphone T1

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.