Pastikan Angkutan Lebaran 2024 Aman, KAI Daop 2 Bandung Pantau 88 Titik

Penulis: Budi

KAI Daop 2 Bandung tertinggal kereta
(dok. PT KAI)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Executive Vice President PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung Takdir Santoso menyebutkan, pihaknya melakukan pemantauan sebanyak 88 titik rawan bencana angkutan Lebaran 2024 yang tersebar di seluruh wilayah kerja Daop 2 Bandung.

Takdir merinci, ada 45 titik longsor, 11 titik banjir, 19 titik amblesan/tanah labil, dan 13 titik bangunan rawan.

“Mengingat masa Angkutan Lebaran Tahun 2024 akan ada perjalanan 164 KA, dengan rincian KA Antar Kota sebanyak 44 KA, KA Perkotaan sebanyak 6 KA, KA Tambahan Lebaran sebanyak 14 KA, KA Feeder KCJB sebanyak 44 dan KA Perkotaan KAI Commuter sebanyak 56 KA. Kami melakukan upaya-upaya pencegahan potensi gangguan perjalanan KA,” jelas Takdir melansir Antara, Sabtu (16/3/2024).

Menurut Takdir, Daop 2 Bandung terus berupaya agar angkutan Lebaran bisa berjalan aman dan lancar. Upaya tersebut meliputi,  pencegahan bencana banjir dengan melakukan normalisasi saluran jalan kereta api dari tumpukan sampah, sedimen (pendangkalan saluran), perkuatan tubuh jalan KA dengan pancangan dari rel bekas dan bronjong.

BACA JUGA: KAI Daop 2 Bandung Siapkan 6 KA Tambahan untuk Mudik Lebaran 2024

Selain itu, lanjut Takdir, dilakukan penanaman pohon akar wangi sejumlah 5.000 pohon untuk mencegah longsor, serta penempatan AMUS (Alat Material Untuk Siaga) di 14 titik yaitu di Stasiun Cibungur, Purwakarta, Cibeber, Rendeh, Padalarang, Cimahi, Bandung, Kiaracondong, Cicalengka, Cibatu, Ciawi, Tasikmalaya dan Banjar.

AMUS disiapkan untuk mengantisipasi banjir dan ambles di titik Dapsus. AMUS sendiri merupakan alat bantu darurat yang terdiri dari batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi (untuk jembatan), alat penambat rel dan alat siaga lainnya. Persiapan tersebut untuk tindakan cepat ketika terjadi gangguan.

“Kami juga menerjunkan petugas dari Daop 2 Bandung untuk melakukan pemantauan di lokasi Dapsus sebanyak 32 petugas dan menambah Petugas Penilik Jalur (PPJ) ekstra sebanyak 60 petugas,” pungkasnya.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
gold's gym
Korban Gold’s Gym Siap Lapor Polisi, Tuntut Refund Rp6 Miliar!
polisi ambon (2)
Video Esek-esek Polisi Ambon dan Selebgram Viral, Propam Maluku Buka Suara
bom garut
Tim Jihandak Polda Jabar Musnahkan Mortir Peninggalan Perang di Garut
Kepala MDTA diabet taring babi
Seorang Ustad Disabet Taring Babi oleh Pemuda Mabuk di Tasikmalaya
SPMB Jabar 2025
Jangan Telat, Ini Jadwal Sesi Tes Terstandar Jalur Prestasi SPMB Jabar 2025
Berita Lainnya

1

Akoba Manevent Hadirkan Lokavidya "DigiTradisi: Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital"

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol

4

Cek! Kisi-kisi Ujian Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

5

Kota Kreatif yang Tersandung Sampah
Headline
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang
Diogo Jota
BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol
kebun binatang bandung tutup
Kebun Binatang Bandung Tutup Gegara Konflik Manajemen, 7 Satwa Mati
Timnas
Mauro Zijlstra, Striker Berdarah Bandung Calon Naturalisasi Timnas

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.