Pasca Lebaran, Produksi Sampah Bandung Naik 20 Persen, Farhan: Kami Lakukan Pendataan Ulang

Penulis: Rizky

Polemik Soal GSG Arcamanik, Ini Kata Wali Kota Bandung
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan (Kyy/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah melakukan pendataan ulang volume sampah di seluruh wilayah Kota Bandung pasca perayaan Idulfitri 2025.

Peningkatan produksi sampah diperkirakan lebih dari 20 persen dan dinilai berpotensi membebani sistem pengelolaan yang ada.

“Kami khawatir produksi sampah setelah Lebaran ini meningkat secara signifikan. Saya rasa peningkatannya bisa di atas 20 persen, dan itu menjadi perhatian serius kami,” ujar Farhan, Selasa (22/4/2025).

Salah satu titik perhatian utama adalah Pasar Gede Bage yang menjadi lokasi dengan jumlah pengunjung tertinggi. Dari hasil pengawasan di 19 titik wilayah, pasar tersebut tercatat sebagai penyumbang penumpukan sampah terbesar dengan volume mencapai 1.120 meter kubik.

“Siapa pun yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan Pasar Gede Bage harus bisa mempertanggungjawabkan penumpukan sampah sebesar itu,” tegas Farhan.

Selain Pasar Gede Bage, wilayah lain seperti kawasan Ciwastra juga tercatat mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah sampah. Farhan menyebut Pemkot Bandung berkomitmen untuk terus memantau dan mencari solusi efektif terhadap permasalahan ini.

BACA JUGA:

Pemkot Bandung Dorong Pasar Tradisional Pilah Sampah

Namun, diakui Farhan, keterbatasan kapasitas fasilitas pengolahan sampah masih menjadi kendala. Saat ini, sistem yang ada hanya mampu mengolah sekitar 10 ton sampah per hari, jumlah yang belum mencukupi kebutuhan pengelolaan di kota dengan aktivitas tinggi.

“Kapasitas yang kecil ini tentu saja tidak mencukupi untuk menangani volume sampah yang semakin meningkat, terutama di daerah dengan aktivitas tinggi seperti pasar-pasar tradisional,” ujarnya.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam mengelola sampah dan berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.

“Butuh kerja sama antara masyarakat, pengelola pasar, dan pemerintah untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Kami juga merencanakan penerapan teknologi baru yang lebih efisien dalam pengelolaan sampah,” pungkasnya.

(Kyy/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dul Jaelani
Dul Jaelani Kaget Lagu ‘Kirana’ Adalah Ciptaan Ahmad Dhani
Tissa Biani
Bandingkan Kecantikan Shafeea Ahmad dan Almira Yudhoyono, Tissa Biani Dirujak Netizen
bocah jatuh bus
Bocah Jatuh dari Bus Mabes AD hingga ke Tengah Tol, TNI AD Beri Penjelasan
kurir paket dianiaya
Nestapa Kurir Dianiaya Pembeli Paket di Madura, Dicekik hingga Uang Dirampas!
dbd kota bandung
4 Warga Kota Bandung Meninggal Akibat DBD
Berita Lainnya

1

Ketum Bomber Siap Dukung dan Jaga Kondusifitas Piala Presiden 2025

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Gold's Gym Mendadak Tutup Hampir Seluruh Cabang, Member Tuntut Refund Rp4,4 Miliar!

4

Cek! Kisi-kisi Ujian Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

5

Pay Per View Byon Combat: Meninjau Salah Satu Konsep Bisnis Heart dan Hub Combat Sport Asia 
Headline
Pajak Olahraga Jakarta
Puluhan Jenis Olahraga di Jakarta Kena Pajak 10 Persen, Ini Daftarnya
Gunung Tangkuban Parahu - Dok Badan Geologi
Gunung Tangkuban Parahu Catat 130 Gempa dalam Sehari
Susi Air Terbang Lagi, Husein Mulai Hidup, Farhan Siapkan Strategi Rute Baru Hingga Jet Kembali
Susi Air Terbang Lagi, Husein Mulai Hidup, Farhan Siapkan Strategi Rute Baru Hingga Jet Kembali
Timnas Putri Indonesia
Link Live Streaming Timnas Putri Indonesia vs Pakistan Kualifikasi Piala Asia Putri 2026 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.