Pakai Undang-undang, AS Suruh ByteDance Jual TikTok

Menjual TikTok
Ilustrasi (Freepik)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Anggota DPR Amerika Serikat (AS) memperkenalkan rancangan undang-undang baru yang menyuruh ByteDance menjual TikTok.

Undang-undang tersebut bertujuan untuk melindungi warga AS dari aplikasi yang dinilai terkendalikan oleh musuh negara asing.

Seperti diketahui, TikTok merupakan aplikasi media sosial buatan China, di mana China sendiri secara politik dan ekonomi tak pernah akur dengan AS.

Jika TikTok ingin bertahan di Amerika Serikat, mereka harus menjual platform video pendek asal China tersebut.

Regulasi ini akan melarang toko aplikasi dan layanan hosting web AS untuk mendistribusikan TikTok. Kecuali, jika TikTok melakukan divestasi dari perusahaan induknya, ByteDance.

Undang-undang ini merupakan salah satu upaya anggota parlemen AS untuk melarang TikTok atau menjualnya kepada Pemerintah AS.

Sebelumnya, mantan Presiden AS Donald Trump juga berusaha memaksa penjualan TikTok pada tahun 2020, tetapi upaya tersebut tidak berhasil.

Pemerintah AS di bawah Joe Biden juga mendorong ByteDance untuk melakukan divestasi. Namun, Pengadilan Distrik AS baru-baru ini menolak upaya untuk melarang TikTok di negara bagian Montana.

BACA JUGA : 5 Link Penambah Like TikTok Gratis Tanpa Aplikasi

RUU baru ini memiliki pendekatan yang berbeda. ByteDance mendapatkan waktu enam bulan untuk menjual TikTok sebelum larangan berlaku.

Selain itu, platform tersebut juga harus menyediakan salinan data kepada pengguna dalam format yang dapat diimpor ke aplikasi pesaing.

Meskipun TikTok beberapa kali dalam draf RUU tersebut, peraturan ini juga memungkinkan aplikasi lain untuk dilarang jika Presiden AS menganggapnya sebagai ancaman keamanan nasional.

TikTok merespons RUU ini dengan mengatakan bahwa undang-undang ini merupakan serangan langsung terhadap mereka, tanpa memperdulikan seberapa keras pembuat regulasi mencoba memperhalusnya.

TikTok menyatakan bahwa undang-undang ini akan melanggar hak Amandemen Pertama 170 juta orang Amerika dan menghapus platform yang mereka andalkan, serta menghambat pertumbuhan dan penciptaan lapangan kerja bagi 5 juta usaha kecil.

“Undang-undang ini akan menginjak-injak hak Amandemen Pertama 170 juta orang Amerika dan mencabut platform yang mereka andalkan bagi 5 juta usaha kecil untuk tumbuh dan menciptakan lapangan kerja,” tegas TikTok.

 

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Satyalancana Karya Satya
9 PNS Kota Bandung Dapatkan Penghargaan Satyalancana Karya Satya di Hari Kesaktian Pancasila
Netralitas ASN
Pj Wali Kota Bandung Tekankan Netralitas ASN di Pilkada Serentak 2024
parkir liar
Parkir Liar, Dishub Kota Bandung Bakal Derek Paksa Kendaraan
Bento Cake Estetis
Referensi Bento Cake yang Estetis dan Menggemaskan
jamaludin malik cosplay ultraman
Cosplay Ultraman Saat Pelantikan, Ini Profil dan Harta Kekayaan Jamaludin Malik
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

PKB Desak Kemendikbud Tarik Buku Muat Narasi Gus Dur Dilengserkan

3

Gaji Tak Naik Selama 12 Tahun, Ribuan Hakim Bakal Cuti Masal

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar 22 Artis yang Dilantik Jadi Anggota DPR Periode 2024-2029
Headline
Eliano Reijnders arti nomor punggung 7
Arti Nomor Punggung 7 yang Dikenakan Eliano Reijnders Usai Diambil Sumpah WNI
22 artis dilantik jadi anggota DPR
Daftar 22 Artis yang Dilantik Jadi Anggota DPR Periode 2024-2029
Transformasi Tol Laut
Menyelami Transformasi Tol Laut, Upaya Pemerintah Bangun Konektivitas Wilayah 3TP
Motor Marquez Terbakar
Motor Terbakar di MotoGP Indonesia, Marquez Akui Sulit Kejar Gelar Juara