BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Kepindahan Omar Marmoush ke Manchester City pada bursa transfer Januari 2025 menjadi momen bersejarah bagi sepak bola Mesir.
Marmoush, yang sebelumnya bermain untuk Eintracht Frankfurt, menjadi pemain Mesir pertama yang memperkuat klub raksasa Premier League tersebut.
Penyerang berusia 25 tahun ini diikat dengan kontrak jangka panjang berdurasi empat setengah tahun hingga 2029.
Marmoush mengungkapkan rasa bangga dan kebahagiaannya atas kepindahan ini. Ia menyebut bermain untuk klub sebesar Manchester City adalah mimpi yang menjadi kenyataan, terutama sebagai perwakilan dari negaranya.
“Ini adalah sebuah kehormatan yang sangat besar dan saya sangat, sangat bahagia bisa menjadi pemain pertama [dari Mesir] yang bermain untuk Man City, menunjukkan apa yang negara saya miliki,” ujar Marmoush dalam wawancara perdananya dengan media resmi Manchester City, dikutip Jumat (24/1/2025).
Marmoush juga mengakui bahwa Premier League adalah liga yang sangat populer di Mesir, sebagian besar berkat kiprah pemain-pemain seperti Mohamed Salah.
Ia berharap kehadirannya di Manchester City dapat menginspirasi generasi muda di Mesir untuk mengejar mimpi mereka di dunia sepak bola.
Kepindahan ini menandai langkah besar dalam karier Marmoush. Sebagai pemain serba bisa yang dapat bermain di berbagai posisi di lini depan, Marmoush memiliki kemampuan teknis, kecepatan, dan visi bermain yang membuatnya cocok dengan gaya permainan Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola.
Penampilannya bersama Eintracht Frankfurt di Bundesliga menjadi salah satu faktor yang menarik minat klub-klub besar Eropa, termasuk Man City.
BACA JUGA: Manchester City Resmi Melepas Kyle Walker ke AC Milan
Sebagai pemain baru, Marmoush akan menghadapi tantangan besar untuk beradaptasi dengan intensitas Premier League dan bersaing dengan pemain-pemain bintang di Manchester City.
Namun, dengan semangat dan keinginannya untuk terus berkembang, Marmoush berharap dapat memberikan kontribusi besar bagi klub sekaligus membanggakan negaranya di panggung internasional.
Kehadiran Marmoush di Manchester City juga membawa harapan baru bagi sepak bola Mesir. Setelah Mohamed Salah menjadi ikon sepak bola Mesir di Premier League bersama Liverpool, Marmoush kini memiliki kesempatan untuk melanjutkan tradisi tersebut di klub sebesar Manchester City.
Kepindahannya tidak hanya menjadi pencapaian individu, tetapi juga kebanggaan nasional yang dapat memotivasi pemain-pemain muda Mesir untuk bermimpi lebih besar.
(Budis)