BANDUNG,TM.ID: Pengguna sepeda motor yang sedang heran, mengapa oli motornya sudah terkuras padahal belum lama melakukan pergantian. Jika masalah ini terjadi pada anda, segera periksakan ke bengkel.
Volume oli kurang bisa mengindikasikan masalah yang serius pada mesin. Salah satunya, kerusakan seal oli sehingga oli bocor.
Penyebab Oli Motor Boros
BACA JUGA: Wajib Tahu, Kapan Waktu Ganti Oli Motor Metik yang Tepat
Bukan hanya itu, masalah ini juga diakibatkan oleh pola pemakaian yang salah. Apa sajakah itu? Melansir beberapa sumber, berikut penyebabnya:
1. Kebocoran Seal Oli
Salah satu masalah umum yang sering dihadapi oleh pemilik sepeda motor adalah kebocoran seal oli. Penyebab utama kebocoran ini dapat disebabkan oleh dua hal, yaitu pengisian oli yang berlebihan dan umur seal oli yang sudah tua.
Jika kebocoran seal oli luput dari perhatian, dapat mengakibatkan oli meluber melalui saluran pernapasan ke filter udara dan juga karburator.
Untuk mengatasi masalah ini, segera periksa kondisi seal oli dan pastikan pengisian oli sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
2. Pemakaian Tidak Baik
Selain faktor teknis, penggunaan motor yang agresif juga dapat mempercepat penggunaan oli mesin. Ini tidak selalu disebabkan oleh kerusakan mesin, tetapi lebih karena gaya berkendara pengendara itu sendiri.
Penggunaan gas yang sering dan akselerasi yang tajam dapat membuat mesin bekerja lebih keras dan akhirnya mengurangi volume oli.
Untuk mengatasi hal ini, penting untuk mengendarai motor dengan lebih bijak dan tidak terlalu agresif.
3. Jarang Ganti Oli
Penggunaan oli mesin yang terlalu lama tanpa pergantian juga bisa menjadi masalah serius. Oli yang terus-menerus digunakan tanpa diperhatikan volumenya akan cenderung menguap dan menghitam.
Saat oli berada di bawah batas minimal, oli tidak akan bisa melindungi bagian-bagian mesin dengan baik. Ini bisa berakibat fatal pada mesin motor.
Solusinya adalah rajin mengganti oli sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh pabrikan motor.
4. Oli yang Tak Sesuai Spesifikasi
Memilih oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin motor juga dapat menjadi masalah. Beberapa pengendara mungkin kurang cermat dalam memilih jenis oli yang tepat untuk motor mereka.
Menggunakan oli yang lebih kental atau tipis dari yang direkomendasikan dapat mengganggu kinerja mesin.
Sebelum membeli oli, selalu periksa spesifikasi mesin motor. Anda dapat berkonsultasi dengan bengkel atau melakukan pengecekan sendiri.
Dalam mengatasi masalah-masalah terkait oli mesin motor, penting untuk selalu memperhatikan perawatan dan perbaikan yang diperlukan. Dengan pemeliharaan yang baik, mesin motor akan tetap berjalan dengan baik.
(Saepul/Aak)