Ngayah! Tradisi Gotong Royong yang Memupuk Kebersamaan di Bali

Penulis: hafidah

Tradisi Ngayah
(puspaninglango)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Ngayah, sebuah tradisi unik yang diwariskan secara turun-temurun di Bali, merupakan cerminan nilai gotong royong dan kebersamaan yang mendalam.

Ngayah merupakan kegiatan yang dilakukan tanpa mengharapkan imbalan, sebagai bentuk kewajiban sosial dan penerapan ajaran karma marga.

Apa itu Ngayah?

Ngayah adalah pekerjaan yang dilakukan dengan hati ikhlas demi kepentingan bersama, baik di lingkungan banjar (desa adat) maupun di tempat suci. Tradisi ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat Bali, memupuk rasa solidaritas dan kebersamaan.

Contoh Tradisi Ngayah

  • Seni dan Budaya: Membantu dalam persiapan dan pelaksanaan pertunjukan seni tradisional, seperti tari, gamelan, dan wayang kulit.
  • Pertanian: Bekerja sama dalam mengolah sawah, memanen hasil panen, atau merawat tanaman.
  • Agama: Membantu dalam pelaksanaan upacara keagamaan, seperti persembahyangan, melasti (penyucian), dan odalan (hari suci pura).
  • Loyalitas dan Dedikasi: Membantu orang tua, pemimpin, atau guru dalam berbagai keperluan.
  • Sosiokultural: Membantu menyelenggarakan acara pernikahan, kematian, atau khitanan.
  • Aktivitas Religius Teritorial: Membantu upacara adat atau keagamaan di wilayah tertentu.

Manfaat Tradisi Ngayah

  • Ngayah memiliki manfaat yang besar bagi individu dan masyarakat Bali:
  • Meningkatkan Solidaritas dan Kebersamaan: Memupuk rasa saling membantu dan peduli antar anggota masyarakat.
  • Membangun Toleransi dan Kerukunan: Memperkuat hubungan antar umat beragama yang hidup berdampingan di Bali.
  • Membantu Masalah Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan: Menyelesaikan masalah bersama, baik di bidang sosial, ekonomi, maupun lingkungan.
  • Menciptakan Suasana Damai, Sejahtera, dan Bahagia: Membangun masyarakat yang rukun, damai, dan sejahtera.

BACA JUGA : Tingkeban, Tradisi 7 Bulanan Kehamilan yang Masih Dilestarikan

Bagi masyarakat Bali, Ngayah adalah tradisi yang tidak boleh dihilangkan. Melalui gotong royong tanpa pamrih, Ngayah memupuk kebersamaan dan memperkuat nilai-nilai luhur budaya Bali.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
korban begal
Viral Ngaku Korban Begal di Bandung, Pemuda Ini Bohong Skenario untuk Kelabui Orang Tua!
PLTSa (Dok Pemkab Bandung)
Banyak Investor Kejar Proyek PLTSa di Cirebon, Ini Alasannya!
Tambang Ilegal ditutup
118 Tambang Ilegal Ditutup! Tersebar di Jabar Mulai Komoditas Pasir Hingga Emas
konser terakhir black sabbath
Konser Terakhir Black Sabbath Bakal Digelar 12 Jam, Dimeriahkan Slayer, Metallica hingga Lamb of God!
Perpustakaan-Pandawa-Desa-Haurgeulis-Dok Pemkab Indramayu
Perpustakaan Desa Pandawa Juara 1 se-Indramayu, Wakili Lomba Tingkat Provinsi
Berita Lainnya

1

Akoba Manevent Hadirkan Lokavidya "DigiTradisi: Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital"

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Kota Kreatif yang Tersandung Sampah

4

BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol

5

Makin Canggih, Makin Bahaya? Kenalan dengan AI
Headline
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang
Diogo Jota
BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol
kebun binatang bandung tutup
Kebun Binatang Bandung Tutup Gegara Konflik Manajemen, 7 Satwa Mati
Timnas
Mauro Zijlstra, Striker Berdarah Bandung Calon Naturalisasi Timnas

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.