Mudah! Ini 4 Cara Atasi Kutu Air

Kutu air
Ilustrasi. (Freepik)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kutu air adalah infeksi jamur yang menyerang kulit kaki, terutama di sela-sela dan telapak kaki. Meskipun bukan penyakit yang cukup serius, tapi tetap memerlukan penanganan yang tepat, agar tidak menyebar ke bagian tubuh lain atau menular ke orang lain.

Kutu air pada telapak kaki disebabkan oleh infeksi jamur dari kelompok dermatophytes. Gejalanya meliputi kulit memutih, kering, kemerahan, bersisik, pecah-pecah, gatal, sakit, hingga melepuh. Jika tidak segera ditangani, infeksi ini bisa mengganggu aktivitas dan kenyamanan sehari-hari.

Cara Mengatasi Kutu Air

Konsultasi dengan dokter menjadi langkah utama untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Dokter biasanya akan meresepkan obat antijamur seperti clotrimazole, miconazole, atau terbinafine.

Namun, sebelum menemui dokter, Anda dapat mencoba beberapa cara alami untuk meredakan gejala ini. Berikut beberapa bahan alami yang diyakini dapat membantu mengatasi kutu air di telapak kaki:

1. Larutan Cuka

Asam asetat dalam cuka memiliki sifat antijamur yang dapat meredakan kutu air. Campurkan satu cangkir cuka dengan dua gelas air, lalu rendam kaki yang sudah dibersihkan ke dalam larutan ini.

2. Bawang Putih

Bawang putih mengandung ajoene, senyawa antijamur yang ampuh. Haluskan 4–5 siung bawang putih, kemudian oleskan pada area yang terinfeksi dua kali sehari.

3. Garam Laut

Larutkan satu cangkir garam laut ke dalam air hangat. Rendam kaki selama 20 menit, lalu keringkan. Garam laut memiliki sifat antibakteri dan antijamur, yang membantu meredakan infeksi sekaligus mencegah penyebaran jamur.

4. Teh Hijau

Polifenol dalam teh hijau bersifat antijamur yang efektif. Rendam kaki Anda dalam seduhan teh hijau hangat setiap hari selama tiga bulan untuk hasil optimal. Jika kulit mengelupas atau memerah, itu tanda bahwa polifenol sedang bekerja.

Catatan Penting

Meski bahan alami ini dapat membantu, pengobatan medis tetap menjadi pilihan utama untuk hasil yang lebih efektif. Konsultasi dengan dokter sangat disarankan, terutama jika kutu air berlangsung lebih dari dua minggu atau menunjukkan tanda-tanda infeksi.

Tips Perawatan Selama Pengobatan

  • Selalu jaga kebersihan kaki dan pastikan kaki tetap kering.
  • Hindari penggunaan sepatu sementara waktu, atau gunakan sepatu dengan sirkulasi udara yang baik.
  • Ganti sepatu setiap hari untuk mencegah penumpukan kelembapan.

BACA JUGA: 5 Tanda dan Gejala Kaki Terjangkit Kurap

Jika kutu air tidak kunjung membaik segera konsultasi dengan dokter, agar mendapatkan penangan yang tepat. Dengan penanganan yang tepat, kutu air tidak akan lagi mengganggu aktivitas Anda.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pagar laut tangerang-1
Buntut Pagar Laut Tangerang, Kejagung Panggil Kades Kohod
bule jerman kuasai sertifikat
Bule Jerman Kuasai 34 SHM Milik Warga Bali
Jonatan Christie
Dua Wakil Merah Putih Gagal Juara di Indonesia Masters 2025
Konser Kiss Of Life
MURAH! Harga Tiket Konser Kiss Of Life di Jakarta Resmi Diumumkan
Nick Kuipers Luangkan Waktu Untuk Saksikan Duel PSM versus Dewa United
Nick Kuipers Luangkan Waktu Untuk Saksikan Duel PSM versus Dewa United

1

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

2

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

3

Ingat! ASN Minta Pindah Sebelum 10 Tahun Akan Dianggap Mengundurkan Diri

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Barcelona Berhasil Tekuk Valenvia 7-1 di Camp Nou
Telak, Barcelona Berhasil Tekuk Valencia 7-1 di Camp Nou
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 27 Januari 2025
Proliga 2025 Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan
Hasil Proliga 2025: Kandaskan Livin Mandiri, Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.