PALU,TM.id : Eksekutif General Manager PT Pertamina Patra Niaga Region Sulawesi Erwin Dwiyanto mengatakan pihaknya menyiapkan kurang lebih tujuh SPBU siaga di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat (Sultengbar) pada momen Natal dan Tahun Baru 2023 guna memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap bahan bakar minyak (BBM).
“Ini bentuk komitmen kami memberikan kelancaran pasokan BBM untuk kebutuhan masyarakat pada momen hari besar keagamaan,” katanya melansir Antara, Selasa (20/12/2022).
Ia menjelaskan, ketersediaan stok BBM di Pulau Sulawesi sangat memadai, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir hingga menimbulkan kepanikan berlebihan yang justru dapat memicu meningkatnya antrean di SPBU.
Selain SPBU siaga, Pertamina juga menyediakan dua SPBU kantong di wilayah Sultengbar.
Menurut data Pertamina, pada masa Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru di se-Sulawesi diproyeksikan BBM jenis Pertalite terjadi peningkatan konsumsi harian 7.267 kiloliter lebih dari konsumsi normal pada Oktober lalu 6.935 kiloliter lebih, dibandingkan dengan momen yang sama 2021 sebanyak 6.855 kiloliter.
“Diperkirakan terjadi kenaikan konsumsi sebesar 6 persen,” ujar Erwin.
BACA JUGA : Jelang Nataru, Mentan Jamin Keamanan 12 Komoditi Pangan
Selain itu, konsumsi harian Biosolar juga di proyeksi meningkat dari 3.416 kiloliter pada konsumsi normal, menjadi 3.693 kiloliter di masa satgas Natal-Tahun Baru atau terjadi peningkatan 29 persen.
Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, katanya, pada momen hari besar keagamaan seperti ini kenaikan konsumsi tidak terhindarkan, karena tingginya mobilitas masyarakat.
“SPBU siaga ditempatkan pada jalur-jalur sentral, seperti jalur mudik, jalur wisata, selain itu infrastruktur lainnya juga sudah disiagakan yang meliputi 16 Terminal BBM (TBBM), 331 unit mobil tanki yang beroperasi di enam provinsi di Pulau Sulawesi,” ucap Erwin.
Ia menambahkan, jalur sentral perlintasan pada periode Natal dan Tahun Baru adalah pada jalur Makassar-Toraja, Palu-Poso, Manado-Tomohon-Minahasa dan Bitung.
“SPBU siaga kami upayakan membuka layanan 24 jam selama masa satgas,” demikian Erwin.
(Budis)