Mitos dan Pamali: Warisan Budaya Suku Bugis yang Masih Dipercaya

Mitos Suku Bugis
(istockphoto)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Mitos dan kepercayaan turun-temurun masih melekat kuat dalam kehidupan Suku Bugis, terutama di wilayah Sulawesi dan Kalimantan.

Suku Bugis, yang tergolong dalam suku-suku Deutero Melayu, memiliki sejarah panjang yang diwariskan secara turun-temurun, termasuk mitos dan pamali yang menjadi bagian integral dari budaya mereka.

Kata “Bugis” sendiri berasal dari kata “To Ugi”, yang berarti orang Bugis. Penamaan “ugi” merujuk pada raja pertama kerajaan Cina di Pammana, Kabupaten Wajo, yaitu La Sattumpugi.

Masyarakat Bugis, yang sebagian besar hidup sebagai petani dan nelayan di dataran rendah dan pesisir, juga dikenal sebagai pedagang yang handal. Selain itu, mereka juga aktif dalam birokrasi pemerintahan dan bidang pendidikan.

Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Bugis masih memegang teguh kepercayaan terhadap mitos dan pamali. Pamali, yang merupakan larangan-larangan yang tidak seharusnya dilakukan menurut kepercayaan adat istiadat, diwariskan secara turun-temurun melalui petuah terdahulu, baik dalam bentuk ucapan maupun perbuatan.

Menurut Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh), budaya Pemmali merupakan aturan tak tertulis yang mengikat bagi masyarakat Bugis.

Pemmali diperkenalkan kepada anak-anak sejak dini, sebelum mereka memasuki pendidikan formal. Tujuannya adalah untuk menanamkan budi pekerti dan akhlakul karimah dalam perspektif budaya.

BACA JUGA : Siri Na Pacce Falsafah Hidup Masyarakat Bugis-Makassar

Beberapa contoh pamali yang masih diyakini oleh masyarakat Bugis antara lain:

  • Tidak boleh memotong kuku pada malam hari
  • Tidak boleh menyapu rumah pada malam hari
  • Tidak boleh menunjuk bulan dengan jari
  • Tidak boleh tidur dengan kepala menghadap utara

Meskipun zaman terus berubah, mitos dan pamali tetap menjadi bagian penting dalam budaya Suku Bugis.

Mereka menjadi penuntun moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari, serta menjaga kelestarian nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh leluhur.

 

(Hafidah Rismayanti/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Siap Jadi Pemain Besar di Industri Energi Global, Shell bakal Akusisi BP
Siap Jadi Pemain Besar di Industri Energi Global, Shell bakal Akusisi BP
PELANTIKAN GRIB
Viral! Pelantikan GRIB Bali Ada Bendera Gerindra, Partai Prabowo Berafiliasi?
kpk dilarang tangkap direksi BUMN
UU Baru, KPK Dilarang Tangkap Direksi Hingga Komisaris BUMN
Kementerian PKP Siapkan Rumah Subsidi Bagi Wartawan Hingga ART
Kementerian PKP Siapkan Rumah Subsidi Bagi Wartawan Hingga ART
Harga Emas Antam Senin 5 Mei Naik
Harga Emas Antam Senin 5 Mei Naik Rp 3.000 Jadi Rp 1,905 Juta Per Gram
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Real Madrid vs Celta Vigo Selain Yalla Shoot di La Liga 2024/2025

2

Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool Selain Yalla Shoot di Premier League 2024/2025

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Dari Likuiditas ke Pinjol: Mengapa Masyarakat Memilih Pembiayaan Instan?
Headline
francesco-bagnaia-ducati-team-1-4197437430
Francesco Bagnaia di Bawah Tekanan, Ducati Minta Sang Juara Tampil Lebih Garang
diskon motor listrik pevs 2025
Tebar Diskon Motor Listrik di PEVS 2025, Maksimal Belasan Juta!
kampung indonesia
Prabowo Bakal Bangun Kampung Indonesia di Makkah, Dekat Masjidil Haram!
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Celta Vigo Selain Yalla Shoot di La Liga 2024/2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.