Pertolongan Pertama Saat Digigit Tomcat, Wajib Tahu!

Penulis: Anisa

mengobati gigitan tomcat-2
(Kaje/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Tomcat pernah menjadi wabah di Indonesia pada tahun 2012, terutama di wilayah Jawa Timur. Binatang ini adalah serangga beracun yang mirip kumbang, terkenal dengan tubuhnya yang menyerupai semut dengan warna oranye dan hitam.

Berbeda dengan semut, tubuh tomcat sering dianggap mirip belalang tempur. Tomcat sering ditemukan di saluran air, namun saat musim hujan, mereka berpindah ke tempat yang lebih kering, sehingga penting bagi Bunda untuk waspada.

Racun tomcat terkenal sebagai hemolim atau pederin, yang disebut-sebut 12 kali lebih kuat dari gigitan ular berbisa. Gigitan tomcat dapat menyebabkan reaksi kulit seperti iritasi, kemerahan, hingga sensasi terbakar.

Pertolongan Pertama untuk Gigitan Tomcat

1. Mengeluarkan Racun dengan Benda Bertepi

Jika melihat penyengat atau racun masih tertanam di kulit, gunakan benda bertepi seperti kartu kredit atau KTP untuk menggoresnya perlahan dan mengeluarkan racun tersebut. Hindari menggunakan pinset karena dapat menyebarkan racun lebih dalam ke kulit.

2. Membersihkan Area Gigitan

Setelah racun keluar, segera bersihkan area gigitan dengan sabun dan air. Ini bertujuan untuk mengurangi jumlah racun yang masuk ke dalam tubuh dan mencegah infeksi.

3. Kompres Dingin

Tempatkan kompres dingin atau es di area gigitan selama sekitar 10 menit untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan. Bungkus es atau kantong es dengan kain bersih untuk melindungi kulit.

4. Mengoleskan Lotion

Oleskan lotion yang mengandung calamine atau pasta baking soda dan air ke area gigitan beberapa kali sehari. Lotion calamine adalah krim antihistamin yang dapat meredakan gejala gigitan serangga, termasuk tomcat. Krim aloe vera juga dapat membantu mengatasi iritasi.

BACA JUGA: Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

Menghindari Gigitan Tomcat

  • Pastikan lingkungan sekitar rumah bersih dari genangan air dan tempat lembap yang dapat menjadi sarang tomcat. Selalu tutup rapat tempat sampah dan hindari menumpuk barang-barang yang tidak perlu di dalam rumah.
  • Gunakan penghalau serangga pada area yang sering tomcat kunjungi, terutama saat musim hujan. Ini dapat membantu mencegah tomcat masuk ke dalam rumah.
  • Saat beraktivitas di luar rumah, terutama di area yang berpotensi menjadi sarang tomcat, gunakan pakaian pelindung seperti lengan panjang dan celana panjang. Ini dapat mengurangi risiko gigitan tomcat.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.