Mengenal Kearifan Lokal Majalengka Lewat Drama Silat Musikal “Bedog Si Saron atau Jawara Ti Kuburan”

Penulis: Budi

Kearifan Lokal Majalengka
Dewan Kesenian dan Kebudayaan Majalengka (DEKKMA) dengan bangga mengundang masyarakat untuk menyambut Semarak Akhir Tahun 2023 dengan sebuah persembahan istimewa, drama silat musikal, "Bedog Si Saron atau Jawara Ti Kuburan".(Foto: Dok. DEKKMA).

Bagikan

MAJALENGKA,TM.ID: Dewan Kesenian dan Kebudayaan Majalengka (DEKKMA) dengan bangga mengundang masyarakat untuk menyambut Semarak Akhir Tahun 2023 dengan sebuah persembahan istimewa, drama silat musikal, “Bedog Si Saron atau Jawara Ti Kuburan” karya dan sutradara Ocky Sandi, akan menjadi sorotan akhir tahun yang menggabungkan seni silat, musik, tari, dan teknologi multimedia.

Drama ini mengangkat kisah “Bedog Si Saron atau Jawara Ti Kuburan,” sebuah cerita rakyat yang tumbuh di kaki Gunung Balukbuk, Margatapa, Kabupaten Majalengka. Cerita tentang Si Saron, seorang pendekar yang hidup sendirian, mengandung filosofi luhur dan nilai-nilai budaya lokal.

Dalam konteks perang para pendekar, drama ini menjadi cermin gelap perebutan wilayah dan kekuasaan, diungkapkan melalui dialog dan pertunjukan yang sarat makna.

Kontribusi Drama sebagai “Kadeudeuh”

Drama ini juga menjadi bentuk penghormatan, atau “Kadeudeuh,” bagi Bupati Majalengka, Bapak Dr. H. Karna Sobahi, M.MPd., sebagai bentuk penghargaan atas masa jabatan pertamanya yang penuh dedikasi. Dewan Kesenian dan Kebudayaan Majalengka menyampaikan terima kasih atas kontribusinya dalam membawa Majalengka menuju kemajuan dan kesejahteraan.

Selain pertunjukan utama, DEKKMA akan meluncurkan platform digital baru, mjlk.info, yang bertujuan merawat, menjaga, dan mempromosikan seni pertunjukan Majalengka ke mancanegara. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi jembatan untuk mengeksplorasi kekayaan budaya Majalengka secara global.

Penghargaan Satya Kesenian

Penghargaan Satya Kesenian akan diberikan kepada tokoh-tokoh individu yang telah berjuang keras bagi kemajuan dunia seni di Majalengka. Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi terhadap dedikasi mereka dalam melestarikan dan mengembangkan warisan seni budaya lokal.

Rangkaian Kegiatan

Acara utama dijadwalkan pada Sabtu, 16 Desember 2023, dimulai pukul 08.00 WIB di Aula Bina Asih, Disparbud – Kabupaten Majalengka. Antusiasme masyarakat terhadap acara ini terlihat sangat tinggi, dengan banyak yang tak sabar untuk menyaksikan pertunjukan yang diharapkan menjadi momen penuh keindahan dan inspirasi.

Dewan Kesenian dan Kebudayaan Majalengka mengundang semua pihak untuk memberikan dukungan dan pendapat sebagai apresiator. Partisipasi penonton diharapkan dapat memastikan bahwa pertunjukan ini tidak hanya menjadi momen yang tak terlupakan tetapi juga penuh makna. Bersama-sama, mari kita menjadi bagian dari pertunjukan ini dan menciptakan kebanggaan bagi budaya masyarakat Majalengka.

 

(Firman/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Alumni Unpas
Menang di Sony World Photography Awards 2025, Alumni Unpas Harumkan Nama Indonesia
Energi Angin Lepas Pantai
Kembangkan Energi Terbarukan, Indonesia Incar Pemanfaatan Angin Lepas Pantai
Pelajar Indramayu
Pelajar Indramayu Terpilih Masuk Paskibraka Jabar
Wali kota cimahi
Cimahi Tanpa Pungli, Wali Kota Jamin Kesetaraan Akses Pendidikan
Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib
Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Strategi Cost Leadership

3

Bobotoh Siap-Siap! Berikut Rute Perayaan Gelar Juara Persib

4

Suar Mahasiswa Jembatani Kolaborasi Teropong Media dan Unpas

5

Ini Alasan Komdigi Batasi Potongan Jasa Kurir di E-Commerce
Headline
PeduliLindungi Diretas Akun Judol
PeduliLindungi Diretas Akun Judol, Pemerintah Kecolongan Lagi!
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Dedi Mulyadi dipanggil KPK
Gubernur Dedi Mulyadi Sambangi KPK, Ada Apa?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.