Mencekam! Mobil Polisi Dibakar saat Penangkapan Pelaku Kekerasan di Depok

Penulis: distopia

mobil polisi dibakar
Ilustrasi. (Freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

DEPOK, TEROPONGMEDIA.ID — Satu unit mobil polisi dibakar dalam sebuah kericuhan yang terjadi di Kampung Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat, pada Jumat (18/4/2025) dini hari. Insiden ini bermula dari upaya aparat menangkap seorang pria yang diduga terlibat dalam sejumlah tindak pidana.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Depok, AKBP Bambang Prakoso mengatakan, kejadian bermula sekitar pukul 01.30 WIB saat petugas dari Satreskrim mendatangi lokasi untuk melakukan penangkapan terhadap seorang tersangka.

Pria tersebut diketahui terlibat dalam dua laporan polisi, masing-masing terkait Pasal 351 dan 335 KUHP tentang penganiayaan dan perbuatan tidak menyenangkan, serta satu kasus tambahan di bawah Undang-Undang Darurat mengenai kepemilikan senjata api ilegal.

“Surat perintah penangkapan sudah kami kantongi, dan tersangka berada di lokasi saat petugas tiba,” ujar Bambang melansir Beritasatu.

Namun, upaya penangkapan tidak berjalan mulus. Tersangka yang disebut sebagai tokoh masyarakat setempat justru mendapatkan dukungan dari warga sekitar. Ketegangan pun meningkat ketika sekelompok massa mencoba menghalangi proses hukum yang tengah dijalankan aparat.

Situasi berubah menjadi ricuh. Dalam kekacauan tersebut, satu unit mobil patroli milik polisi menjadi sasaran amukan massa dan dibakar hingga hangus.

Aksi anarkis ini diduga sebagai bentuk perlawanan terhadap kehadiran aparat yang hendak melakukan penangkapan.

Petugas sempat mengerahkan kendaraan roda empat lainnya untuk mendukung pengamanan, namun kendaraan tersebut turut menjadi sasaran perusakan.

Baca Juga:

Rekam Mahasiswi Saat Mandi, Peserta PPDS UI Dilaporkan ke Polisi

Jaringan Prostitusi Internasional Terbongkar di Bali, Dua Warga Rusia Diamankan

Meski tak ada laporan korban jiwa, pihak kepolisian masih mendata kemungkinan adanya korban luka, termasuk dari pihak aparat yang disebut sempat mendapatkan tindakan kekerasan fisik dari warga.

AKBP Bambang memastikan bahwa situasi di lokasi kejadian kini telah berhasil dikendalikan.

“Saat ini kondisi sudah dinormalisasi oleh jajaran Polsek Cimanggis dengan bantuan Pospol dan BKO Brimob. Kendaraan yang rusak telah dievakuasi dan personel masih berjaga untuk mengamankan wilayah,” tambahnya.

Pihak kepolisian belum menyampaikan apakah ada warga yang ditahan dalam insiden tersebut. Sementara itu, proses hukum terhadap tersangka tetap akan dilanjutkan sesuai prosedur.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250617_223359_Gallery
Kolaborasi Seskoad dan Pemkot Bandung Wujudkan Zona Bebas Sampah
Energi Hijau
Indonesia Teken 3 MoU dengan Singapura, Perkuat Kolaborasi Energi Hijau
wamentan komisaris pupuk indonesia
Wamentan Diangkat Jadi Komisaris Utama Pupuk Indonesia
korupsi ekspor CPO
Kasus Korupsi Ekspor CPO, Kejagung Sita Rp11,8 T dari Wilmar Group
pesawat saudia airlines
Saudia Airlines Dapat Teror Bom, Menko Polkam Minta TNI-Polri Usut
Berita Lainnya

1

Komunikasi Visual di Era Digital: Klinik Permata Jati Garut Perkuat Peran Media Sosial Lewat Program PKM UNIBI

2

Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V

3

Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia

4

Jangan Kaget! Peredaran Batu Bara China di Indonesia Makin Meluas

5

Terbukti Lakukan Pelanggaran Berat, Malut United Pecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena
Headline
Meletus Erupsi Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki - Dok PVMBG
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Dahsyat! Semburkan Abu Vulkanik 10.000 Meter
sengketa 4 pulau-1
Prabowo Resmi Putuskan Kembalikan 4 Pulau ke Aceh
rumah subsidi 18 meter persegi
Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia
Trump Umumkan Tarif Impor Baru, Indonesia Kena 32 Persen
Kecewa Pada Apple, Donald Trump Luncurkan Smartphone T1

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.