Manfaat Kolang-Kaling, Bisa Menjaga Kesehatan Tulang

Penulis: Anisa

manfaat kolang-kaling
(pixabay)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kolang-kaling merupakan biji dari tanaman aren. Kolang kaling berwarna putih transparan,sedikit pucat, berbentuk lonjong, teksturnya yang kenyal dan lembut ketika dimakan, memiliki rasa manis.

Pada bulan Ramadan, kolang-kaling populer digunakan sebagai campuran menu berbuka puasa mulai dari es campur hingga manisan.

Populernya kolang-kaling sebagai menu berbuka puasa atau takjil bukan tanpa alasan. Kolang-kaling merupakan makanan kaya nutrisi yang baik untuk kesehatan, salah satunya dianggap dapat menyehatkan tulang.

Lalu, Apa Saja Manfaat Kolang-Kaling?

Menjaga kesehatan tulang

Spesialis gizi klinis dari Mayapada Hospital Kuningan, Jakarta Selatan, dr Oki Yonatan Oentiono, SpGK, PNS (Physician Nutrition Specialist) membenarkan hal tersebut.

“Jadi kolang-kaling ini ada banyak kandungannya. Dia salah satu makanan yang mengandung kalium. Jadi baik untuk tulang dan menjaga kesehatan tulang,” kata dr Oki.

Mencegah dehidrasi

Tidak hanya kalium, lanjut dr Oki, kolang-kaling juga memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga bisa mencegah dehidrasi. Selain itu, serat dalam kolang-kaling juga terbilang tinggi, sehingga bisa melancarkan BAB dan menyehatkan sistem pencernaan.

Menjaga kesehatan kulit

“Kolang-kaling juga mengandung kolagen, jadi dia juga bisa membantu kesehatan kulit. Ada juga berbagai macam zat gizi, seperti vitamin A, asam folat, zat besi, kalium, dan zinc,” tutupnya.

Mengatasi nyeri rematik

Kolang kaling memiliki kandungan galaktomanan yang dapat memberikan respon analgesik dalam menurunkan rasa nyeri dan tidak memberikan efek samping karena dalam buah kolang kaling tidak terdapat bahan kimia.

BACA JUGA:

Resep Kolak Ubi Sajian Menyambut Buka Puasa

Produsen Kolang-Kaling di Ciamis Kesulitan Penuhi Permintaan Saat Ramadhan

Riset yang dipublikasikan Pharmacognosy Research menunjukkan bahwa Galaktomanan mengurangi TNF alfa dan interleukin dan menghambat efek tirosinase yang terjadi pada proses aging.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Harga ChatGPT Plus
ChatGPT Bikin Malas Berpikir? Studi MIT Ungkap Fakta Mengejutkan
Surat Pemakzulan Gibran
Ketua MPR Ahmad Muzani Belum Terima Laporan Surat Pemakzulan Gibran
Revitalisasi Tambak Pantura - Dok KKP
Revitalisasi Tambak Pantura Sasar Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, dan Indramayu
inggris beli jet F‑35A
Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?
KKN Mahasiswa IPB University di Cianjur
104 Mahasiswa KKN IPB University Bantu Pertanian Cianjur di 8 Kecamatan
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana

4

Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

5

Perkuat Kolaborasi, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Gelar Gathering Bersama Agen PERISAI
Headline
jenderal Iran
Jenderal Iran Tampil di Publik Usai Dikabarkan Tewas Akibat Bom Israel
Ridwan Kamil Gugat Lisa Mariana
Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.