Malang Diguncangan Gempa Magnitudo 5,1

Penulis: distopia

Ilustrasi. (web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

MALANG,TM.ID: Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,1 terjadi di 111 kilometer arah barat daya Kabupaten Malang.

Guncangan gempa ini terasa hingga wilayah Kota Malang, yang memiliki jarak kurang lebih 144 kilometer dari pusat gempa.

Warga Kota Malang, Nadiastika Rahana mengataka,n bahwa guncangan gempa dirasakan cukup kencang, namun hanya sesaat.

BACA JUGA: Diduga Korsleting Listrik, Rumdin Kapolda Papua Hangus Terbakar

Ia merasakan guncangan gempa bumi kurang lebih selama dua detik.

“Terasa berguncang sebentar kurang lebih dua detik, tapi setelah itu tidak ada lagi. Semoga tidak ada gempa susulan,” ujarnya, Selasa (17/1/2023).

Dia menyebut, guncangan dirasakan saat ia melakukan aktivitas di dalam rumah. Ia merasa terkejut akibat guncangan gempa yang terjadi beberapa saat tersebut.

Menurut dia, guncangan cukup kencang namun tidak menyebabkan barang-barang yang ada di rumahnya di wilayah Kecamatan Klojen, Kota Malang berjatuhan. Hanya terdengar sedikit suara dari kaca yang bergetar.

“Hanya kaca bergetar sedikit, tapi tidak ada barang yang jatuh,” kata dia.

Sementara itu, warga Kabupaten Malang, Eddy Santoso mengatakan bahwa guncangan gempa bumi terasa beberapa saat.

Gempa bumi tersebut dirasakan pada saat ia bekerja di salah satu penyedia jasa ekspedisi di wilayah Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

“Terasa bergoyang beberapa saat, ini lebih terasa dibandingkan gempa sebelumnya,” katanya.

Ia menambahkan, gempa bumi tersebut tidak sampai menyebabkan adanya kepanikan dari sejumlah pengguna jasa ekspedisi pada saat berada di lokasi.

Ia bersama sejumlah pelanggan sempat terkejut saat gempa terjadi.

“Tidak sempat panik, tapi terkejut saja, karena goyangan memang dirasakan,” katanya.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9,14 derajat Lintang Selatan, 112,48 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 111 kilometer arah barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur pada kedalaman 65 kilometer dan tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Cacing Hati Hewan Kurban
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini Penjelasan Pakar UNAIR
Penemuan mayat
Warga Batam Digegerkan Penemuan Mayat di Bawah Jembatan Barelang
Jokowi PSI
Jokowi Condong PSI daripada Pilih PPP, karena Pesaing?
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selain Yalla Shoot
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.