JAKARTA,TM.ID: Leica, sebagai brand kamera yang telah lama dikenal sebagai ikon dalam dunia fotografi, kembali mengukuhkan posisinya dengan merilis kamera digital terbarunya, Leica M11-P. Kamera ini tidak hanya ditujukan untuk para jurnalis foto dan fotografer profesional tetapi juga hadir dengan teknologi inovatif untuk melawan masalah penyalahgunaan hak cipta yang semakin merajalela, terutama terkait model pelatihan kecerdasan buatan (AI) dalam beberapa tahun terakhir.
Leica M11-P memperkenalkan teknologi watermarking terkini yang mampu memberikan stempel khusus di dalam metadata setiap foto yang diambil. Dengan adanya stempel khusus ini, Leica bertujuan untuk memberikan verifikasi keaslian sebuah foto secara lebih efektif. Setiap foto yang dihasilkan oleh kamera ini akan memiliki tanda khusus yang tertanam dalam metadata, memudahkan pengguna untuk memastikan bahwa sebuah karya fotografi dapat diandalkan dan orisinal.
Cara kerja watermarking pada Leica M11-P disebut sebagai Content Credentials, yang merupakan metadata enkripsi terkait dengan Content Authenticity Initiative (CAI). Metadata ini berfungsi sebagai tanda tangan digital yang melekat pada setiap foto. Dengan adanya Content Credentials, pengguna dapat dengan mudah melakukan verifikasi keaslian foto dan memastikan bahwa tidak ada manipulasi yang dilakukan, seperti dikutip dari Jagatreview, Sabtu (16/12/2023).
Jika sebuah foto mengalami proses editing atau manipulasi melalui aplikasi pengeditan seperti Photoshop, metadata akan merekam riwayat perubahan tersebut. Ini memberikan kejelasan terkait sejarah editing foto secara digital, meningkatkan tingkat kepercayaan terhadap keaslian karya fotografi.
BACA JUGA: Pertama di Dunia, Kamera Leica M11-P Usung Teknologi Content Credentials
Leica mengakui bahwa tren AI generatif membawa tantangan baru terkait disinformasi online. Dengan teknologi watermarking, Leica berkontribusi dalam memberikan solusi terhadap masalah ini. Pengguna dapat lebih mudah membedakan antara foto orisinal dan foto yang telah mengalami manipulasi, membantu mengatasi penyebaran disinformasi di platform digital.
Leica M11-P, selain menawarkan spesifikasi premium yang diharapkan dari brand sekelasnya, juga berdiri sebagai solusi terkini dalam menjaga integritas karya fotografi. Dengan teknologi watermarking canggihnya, kamera ini tidak hanya menciptakan foto yang memukau tetapi juga meneguhkan keaslian setiap karya, menjawab panggilan era di mana kejelasan dan keandalan sangat dihargai.
Perlu diingat bahwa Leica M11-P tidak hanya sekadar sebuah kamera digital, tetapi juga merupakan alat bagi para jurnalis foto profesional yang memerlukan tingkat keamanan dan keaslian tinggi dalam setiap foto yang mereka hasilkan.
(Budis)