JAKARTA,TM.ID: Google telah memperkenalkan fitur baru pada Bard yang diberi nama Bard Extensions. Fitur ini membawa alat kecerdasan buatan (AI) yang sudah populer, Bard, ke tingkat yang lebih tinggi dengan kemampuan yang lebih canggih.
Bard adalah asisten virtual berbasis AI yang awalnya diperkenalkan oleh Google sebagai respons terhadap popularitas ChatGPT. Namun, sejak saat itu, Google terus melakukan pengembangan dan peningkatan pada Bard, menjadikannya salah satu asisten virtual terdepan di dunia.
Dengan kecerdasan buatannya, Bard mampu menjawab pertanyaan, memberikan rekomendasi, dan membantu pengguna dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Bard Extensions adalah langkah berani Google dalam menjadikan Bard sebagai alat yang lebih serbaguna dan efisien dalam mengumpulkan informasi.
Salah satu kemampuan utama dari Bard Extensions adalah kemampuannya untuk menggabungkan informasi dari berbagai aplikasi dan layanan Google. Misalnya, Bard dapat membantu pengguna dalam merencanakan perjalanan. Dengan kecanggihan Bard Extensions, alat ini dapat mengambil informasi yang relevan dari email pengguna di Gmail, mencari informasi hotel dan penerbangan secara real-time, dan bahkan memberikan petunjuk arah menggunakan Google Maps ke bandara tujuan.
Tidak hanya itu, Bard dapat dengan mudah menampilkan video dari YouTube tentang aktivitas yang dapat dilakukan setelah tiba di tujuan perjalanan. Semua ini dapat dilakukan dalam satu percakapan dengan Bard, memberikan pengalaman yang lebih mulus dan efisien bagi pengguna.
Contoh lainnya adalah penggunaan Bard Extensions untuk mencari pekerjaan baru. Bard dapat dengan cepat menemukan resume pengguna dari Google Drive dan merangkumnya menjadi pernyataan singkat yang dapat digunakan dalam surat lamaran. Ini adalah contoh konkret bagaimana Bard Extensions dapat membantu pengguna dalam kehidupan sehari-hari mereka.
BACA JUGA: Google Sematkan Fitur ‘Assistant with Bard’ di Android dan iOS
Google sangat memahami pentingnya privasi pengguna dalam mengakses informasi dari berbagai sumber. Oleh karena itu, Google menegaskan bahwa informasi yang diakses oleh Bard dari Gmail, Docs, dan Drive tidak akan dilihat oleh manusia atau digunakan untuk menampilkan iklan. Informasi tersebut juga tidak digunakan untuk melatih model Bard.
Selain itu, Bard sekarang memiliki tombol “Google it” yang memungkinkan pengguna dengan mudah memeriksa jawaban yang diberikan oleh Bard. Ketika pengguna mengklik tombol “G”, Bard akan memeriksa tanggapannya dan menunjukkan apakah ada informasi di web yang mendukungnya. Ini adalah contoh nyata bagaimana Google menjaga transparansi dan memberikan kontrol lebih kepada pengguna.
Selain Bard Extensions, Google juga telah menghadirkan berbagai inovasi lain dalam Bard. Pengguna kini dapat mengunggah gambar menggunakan Lens dan menerima hasil pencarian yang relevan. Bard juga telah ditingkatkan responsivitasnya dalam lebih dari 40 bahasa, bukan hanya dalam bahasa Inggris.
Dengan terus berinovasi, Google bertujuan untuk menjadikan Bard sebagai asisten virtual yang dapat diandalkan dan berguna bagi semua pengguna di seluruh dunia.
Dengan diperkenalkannya Bard Extensions, Google mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin dalam pengembangan kecerdasan buatan. Fitur ini membawa Bard ke tingkat yang lebih tinggi dengan kemampuan menggabungkan informasi dari berbagai sumber dengan cermat dan menjaga privasi pengguna sebagai prioritas utama. Dalam era di mana informasi sangat berharga, Bard Extensions adalah alat yang dapat membantu kita menjalani kehidupan dengan lebih efisien dan cerdas.
(Budis)