Kronologis Jatuhnya Pesawat Smart Aviation, dari Hilang Kontak dan Ditemukan Pilot

Korban pesawat Smart Aviation
Ilustrasi (Smart Aviation)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pesawat cargo milik Smart Aviation mengalami insiden tragis pada Jumat (8 /3/2024). Pesawat Pilatus PC-6 Porter PK-SNE itu, yang lepas landas dari bandara Internasional Juwata Tarakan, tujuan Binuang, Krayan, Nunukan, dilaporkan hilang kontak setelah lepas landas pada pukul 08.25 Wita.

Pesawat tengah membawa sebanyak 21 item logistik sembako dengan berat total 583 kilogram, termasuk gula, pasta gigi, kopi, dan permen.

Hilang kontak saat 8 Maret, penemuan lokasi jatuhnya pesawat baru diumumkan pada Minggu (10/3/2024.). Capt. M Yusuf, pilot pesawat tersebut, ditemukan selamat di Binuang, Nunukan. Namun, sayangnya, seorang mekanik pesawat dinyatakan meninggal dunia.

BACA JUGA: Pilot Pesawat Smart Aviation yang Jatuh di Binuang Ditemukan Selamat

“Pilotnya selamat, sedangkan seorang mekanik meninggal dunia,” kata Kepala Desa Kades Ba Binuang Kalvin Daud Ipid mengutip Antara

Awalnya, Pesawat lepas landas pada pukul 08.25 Wita dan dijadwalkan mendarat di Bandara Binuang, Krayan pada 09.20 Wita Jumat (8/3/2024).

Pada pukul 11.22 Wita, pesawat dilaporkan hilang kontak, menciptakan kekhawatiran di kalangan tim SAR dan masyarakat.

Tim SAR berhasil menemukan lokasi diduga jatuhnya pesawat Pilatus Smart Aviation di kawasan hutan dengan koordinat 3°43’45.80″N115°56’54.45″E, Sabtu (9/3/2024) sekitar pukul 17.21 Wita.

Tim pencari akhirnya menemukan dua korban pesawat Smart Air. Sang pilot, Yusuf, ditemukan selamat, namun teknisi pesawat dinyatakan meninggal dunia, pada Minggu (10/3/2024)

Insiden ini menyoroti tantangan yang dihadapi oleh penerbangan perintis, terutama di wilayah geografis yang sulit diakses. Meskipun tim SAR menemukan lokasi jatuhnya pesawat dalam waktu relatif singkat, kondisi cuaca yang tidak mendukung menghambat upaya penyelamatan.

 

 

(Saepul/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
fakta tomcat
Turis Australia Diserang Tomcat di Bali, Kulitnya Sampai Melepuh!
WhatsApp Image 2024-11-26 at 09.06
bank bjb Raih Penghargaan Most Trusted Banking di Ajang Indonesia Good Corporate Governance Award 2024
Screenshot (143)
Archipelago Black Box Battle 2024, Kreativitas Chef dan F&B Leaders Uji Bahan Rahasia
Ruben Amorim Resmi jadi Manajer Manchester United
Debut Ruben Amorim Bersama MU Tak Memuaskan, Sang Mantan Beri Kritikan
Nutrisi Ikan Patin
Mengintip Kandungan Nutrisi Ikan Patin
Berita Lainnya

1

7 Fakta Penting Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus yang Menghebohkan Publik

2

BRIN Ubah Minyak Kelapa Menjadi Bio-jet Fuel

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Tim Dosen Tel-U Raih Best Paper Award di IEEE Conference 2024: Angkat Kearifan Lokal dalam Pencegahan Disinformasi

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Piala AFF 2024, Timnas Indonesia, Timnas Vietnam, PSSI, ASEAN Championship Mitsubishi Electric Cup 2024
Timnas Indonesia Prioritaskan Regenerasi di ASEAN Cup 2024, Target Tetap Final
Fransesco Bagnaia
Francesco Bagnaia: Radio Tim di MotoGP Belum Siap, Apa Manfaatnya?
Brace Cristiano Ronaldo
Brace Cristiano Ronaldo Warnai Kemenangan Al Nassr atas Al Gharafa di Liga Champions Asia
arkhan kaka
Arkhan Kaka Jadi Pemain Paling Bontot Masuk Skuat Piala AFF 2024