JAKARTA,TM.ID: Setiap tim sukses (timses) pasangan capres cawapres meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyediakan podium pada rangkaian debat.
KPU pun menyetujui saran tersebut dengan menyediakan podium sederhana untuk semua pasangan capres cawapres pada agenda debat selanjutnya.
“Catatan kemarin atau evaluasi sudah kita sepakati bersama, diantaranya semua tim paslon mengajukan usulan bahwa di dalam debat nanti kedua dan seterusnya masing-masing sampai kelima, itu disiapkan podium sederhana sebagai sarana untuk tampil,” kata Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari di Kantor KPU RI melansir Antara, Selasa (19/12/2023).
Dengan begitu, penambahan podium akan menjadikan salah satu hal yang membedakan debat Capres-Cawapres dari yang sebelumnya.
Ia mengatakan, saat ini masih menggunakan mekanisme format debat dengan debat Pilpres sebelumnya pada 12 Desember 2023 lalu.
Hasyim menekankan, format saat ini masih paling sesuai dengan segi durasi waktu dan kesepakatan awal dari seluruh pihak.
“Semua punya kesempatan untuk menjawab yang diajukan panelis maupun masing-masing capres/cawapresnya, sehingga kesempatan berbicara lebih banyak walau kurang mendalam karena cakupan tema banyak,” jelasnya.
Segmen pertama, debat Cawapres akan dibuka dengan penyampaian visi-misi dan program kerja masing-masing.
Selanjutnya pada segmen kedua dan ketiga, para Cawapres akan menjawab pertanyaan yang sudah diajukan oleh panelis.
“Dan yang akan menyampaikan, atau mengajukan pertanyaan adalah moderator,” imbuh Hasyim.
Kemudian pada segmen keempat dan kelima, kandidat berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan satu sama lain.
Penghujung waktu yakni segmen keenam, para cawapres akan menyimpulkan untuk menutup rangkaian debat.
(Saepul/Aak)