Kominfo RI Tak Mau Isu Hoaks Pemilu 2019 Kembali Meningkat saat Pemilu 2024

Penulis: Rizky

Pencegahan berita hoaks jelang pemilu 2024. (Foto: ilustrasi)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kominfo RI mengungkapkan pada pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 silam, sempat terjadi peningkatan hoaks yang berkaitan dengan politik.

Ketua Tim Kementrian Komunikasi (Kominfo) Republik Indonesia, Harfizan Arnas menyatakan, isu hoaks yang terjadi ketika pemilu tahun 2019 itu, rata-rata menyerang lawan politik pemilu.

“Hoaksnya bisa macem-macem, karena itu biasanya untuk menyerang salah satu lawan politik pemilu,” ucap Harfizan Arnas di Hotel Mercure Convention Ancol Jakarta, Jawa Barat, Sabtu (4/11/2023).

BACA JUGA: Tersangka Baru! Anggota BPK Achsanul Qosasi Diduga Ikut Korupsi BTS Kominfo

Maka dari itu, untuk mengantisipasi hoaks itu agar tidak terjadi lagi dalam Pemilu 2024 nanti, Kominfo RI sudah menyiapkan langkah-langkah tertentu dalam memonitor pergerakan hoaks di tahun politik.

“Ini tentunya memang kita mulai siapkan dari kominfo juga kita mulai siapkan perangkat-perangkat nya supaya kita nanti lebih intens untuk memonitor pergerakan hoaks di tahun politik,” begitu kata dia.

Dari data yang tercatat di Kominfo RI, Harfizan mengatakan isu hoaks lebih menyerang ke pemerintah. Karena kabar bohong itu, hampir sama dengan hoaks politik. Tapi karena bukan di tahun politik, pihaknya mengklaim banyak hoaks yang menimpa lembaga pemerintah.

BACA JUGA: Bareskrim Polri Beberkan Modus Baru Penyelundupan Narkoba Melalui Produk Kripik Pisang

“Ada juga hoaks terkait pendidikan kalau tidak salah, tapi nanti datanya bisa di cek di website resmi Kominfo di statistik aduan konten, tapi memang yang paling banyak itu terkait pemerintah” kata dia.

“Tapi hoaks-hoaks yang seperti itu langsung kita tandai hoaks, dan kita langsung berikan cek faktanya,” tambahnya.

(Rizky Iman / Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Akhmad Marjuki
Bukan Gimmick! Ini Kata Akhmad Marjuki Soal Media dan Aspirasi Publik
Gedung Parlemen
CEK FAKTA: Video Gedung Parlemen Israel Roboh!
Menteri Yandri
Menteri Yandri Bongkar Strategi Baru! Pesantren Siap Jadi Motor Pembangunan Desa
CEPA Uni Eropa
Indonesia - Uni Eropa Sepakati CEPA, Buat Tarif Dagang Kedua Pihak 0 Persen
Viral
Viral! Aksi Seniman Cilik Ini Bikin Netizen Tercengang
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Bhakti Kencana University Sukses Menjadi Tim Organizer dalam Seminar Nasional Literasi: Kolaborasi Proyek UAS yang Berdampak Nyata

2

Link Live Streaming PSG vs Real Madrid Selain Yalla Shoot

3

Mengenal Kekerasan Seksual Digital: Dari Edukasi hingga Healing di “Safe and Grow”

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

UNIBI Gelar National Awarding Festival Sinemakom Vol.2, Ajang Apresiasi Karya Mahasiswa dan Pelajar
Headline
Operasi Patuh Lodaya 2025 (Instagram Polrestabes Bandung) jpg
8 Target Penilangan Operasi Patuh Lodaya 2025 di Wilayah Bandung
metallica pentagon
Pentagon Pakai Lagu "Enter Sandman" Tanpa Izin, Metallica Geram Minta Takedown!
gempa maluku tenggara
Gempa M 6,9 Guncang Maluku Tenggara, Tidak Berpotensi Tsunami
WNI Kini Dapat Fasilitas Khusus Pengajuan Visa Schengen
Terbaru dari Uni Eropa: WNI Kini Dapat Fasilitas Khusus Pengajuan Visa Schengen

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.