Komentar Henhen Herdiana Usai Dirujak Warganet

Komentar Henhen Herdiana Usai Dirujak
Pemain Persib Henhen Herdiana (RF/TM)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sosok Henhen Herdiana sempat menjadi sorotan warganet usai mengkritik perubahan regulasi kuota pemain asing di kompetisi Liga 1 2024/2025. Henhen Herdiana merasa kritik tersebut tetaplah harus disampaikan karena dapat mempengaruhi peran pemain lokal.

Henhen Herdiana menyadari, perubahan kuota jumlah pemain asing di Liga 1 musim depan membuat banyak pemain lokal gelisah. Sebab, jumlah tersebut cukup banyak dan dapat mengancam keberlangsungan para pemain lokal di Liga 1.

Henhen Herdiana merasa ungkapan tersebut muncul berdasarkan alasan kuat. Pria asal Cijerah itu mengaku sudah lama berkecimpung di dunia sepakbola dan sangat hafal dengan kondisi sepakbola Indonesia.

Namun yang perlu diingat, kritik yang disampaikannya tersebut bukan berarti tak ingin bersaing dengan para pemain asing. Justru kata Henhen, sebagai pesepakbola profesional sangat kental dengan aroma persaingan, bahkan persaingan itu sudah muncul sejak Henhen menimba ilmu di SSB.

“Itu Henhen udah menjawab bahkan di komen juga rame kan. Tapi, tidak semua orang tahu Henhen bicara itu punya alasan yang kuat dan tidak semua orang tahu bahwa jangan sampai disamakan,”

“Henhen sebagai pelaku di dalam (pemain bola), tahu kondisi semuanya dengan yang diluar. Mungkin yang diluar bisa menilai itu, cuman bagi Henhen kalau pemain yang takut bersaing dengan pemain asing, mana ada pemain profesional takut dalam bersaing. Itu kan makanan sehari-hari kita bersaing,” ujar Henhen kepada awak media.

Henhen menambahkan ada aspek yang lebih krusial apabila penambahan jumlah pemain asing diterapkan. Namun Henhen tetap menghormati keputusan PT Liga Indonesia Baru yang sudah menetapkan 8 pemain asing di Liga 1.

BACA JUGA: PT Persib Bandung Bermartabat Resmi Tandatangani Pengelolaan Stadion GBLA

Secara pribadi menyatakan kesiapannya untuk bertarung secara sehat dengan pemain asing, demi mendapatkan tempat di skuat utama Persib. Baginya, regulasi tersebut akan menjadi motivasi untuk mengerahkan seluruh kemampuannya demi menjaga nama baik Persib.

“Jangankan sama pemain asing, sama pemain lokal juga kita kan sering istilahnya “bukbek”. Jadi, kalau Henhen pribadi tidak ada kata takut bersaing. Namanya juga pemain bola yaudah harus bersaing. Tapi kan Henhen steatment dan alasan yang jauh, bukan tentang teknik bola tapi yang lainnya.” tutupnya.

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ciwalk Bandung
Tempat Liburan Akhir Tahun yang Beda di Bandung
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.